News
Sindikat NARKOTIKA Internasional Manfaatkan Masa Pemilu 2019 SELUNDUPKAN Narkoba ke Riau-Indonesia
Sindikat narkotika internasional manfaatkan masa Pemilu 2019 untuk menyelundupkan narkotika dan obat-obatan (Narkoba) ke Riau hingga Indonesia
Penulis: Rizky Armanda | Editor: Nolpitos Hendri
Sindikat NARKOTIKA Internasional Manfaatkan Masa Sibuk Pemilu 2019 SELUNDUPKAN Narkoba ke Indonesia
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Sindikat narkotika internasional manfaatkan masa Pemilu 2019 untuk menyelundupkan narkotika dan obat-obatan (Narkoba) ke Riau hingga Indonesia.
Berdasarkan hasil pemantauan Badan Narkotika Nasional (BNN), sindikat narkotika internasional ternyata diketahui hendak menyelundupkan narkoba dalam jumlah besar ke Indonesia saat Pemilu 2019.
Petugas BNN tetap sigap dalam membaca permainan mereka, dan berhasil menggagalkan langkah sindikat narkotika internasional tersebut.
Baca: CALEG Cantik GERINDRA Berpotensi Duduki Kursi DPRD Pekanbaru, Ucapkan Terima Kasih kepada Pendukung
Baca: Presiden JOKOWI akan Pindahkan IBUKOTA Negara Indonesia ke KALIMANTAN, Benarkah, Kapan? Bukan HOAX
Baca: VIDEO Presiden JOKOWI Pindahkan IBUKOTA Negara Indonesia ke Kalimantan Tiga Provinsi Jadi Alternatif
Deputi Pemberantasan BNN, Irjen Pol Arman Depari menyebutkan, hal ini terbukti dengan sejumlah pengungkapan yang berhasil dilakukan di daerah.
Mulai dari Riau, yang sudah beberapa kali dilakukan pengungkapan.
Kemudian di Kalimantan, Sulawesi Tengah juga, dan Jakarta.
Lalu di Sumut hingga Aceh.
Mereka hendak memanfaat kelengahan petugas.
"Terutama hasil pemeriksaan kita, mereka ini hendak memasukkan narkoba mulai beberapa minggu lalu, mereka berpikir petugas kita tersedot perhatian dan tenaganya kepada pemilu," kata Arman, Senin (29/4/2019) di Kantor BNNP Riau.

"Sehingga sebenarnya rencana mereka ini, pada saat waktu pencoblosan banyak yang akan diselundupkan, namun ternyata tidak tepat, ini yang terjadi (banyak pengungkapan oleh aparat)," lanjut dia.
Baca: MAHASISWI Cantik Asal PALEMBANG Merantau di Pekanbaru Riau BERPENGHASILAN Rp 7.5 Juta dalam Sebulan
Baca: Iis Dahlia Tak HADIRI Undangan Presiden Joko Widodo, Deretan Artis Ini Dicap SOMBONG, Ini Sebabnya
Baca: 89 PETUGAS Pemilu 2019 di Riau Sakit dan Meninggal, JADWAL Pleno Tingkat Kabupaten-Kota Belum Jelas
Arman menuturkan, sindikat ini mencari celah untuk menyelundupkan sabu di sepanjang garis pantai mulai dari Aceh hingga Lampung, yang memang minim penjagaan.
"Garis pantai yang panjang, ada berapa kapal, pos atau kantor yang menjaga, jumlahnya sedikit. Sementara sindikat ini setiap saat bila mana kita lemah mereka akan menyelundupkan," paparnya.
Arman menjabarkan, tujuan para sindikat mengedarkan narkoba ini, tak lain adalah orientasi bisnis, mendapatkan uang sebanyak-banyaknya.
Hal ini didukung dengan upaya iming-iming terhadap para kurir lokal di Indonesia.