KNPI Riau Himbau Pilkada Serentak Jaga Kesejukan dan Kedewasaan Berpolitik
Kedewasaan berpolitik akan bisa menyelesaikan perbedaan politik. Siapapun pemenangnya, itu merupakan kemenangan bersama
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Dewan Pengurus Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Riau menghimbau semua pihak untuk menjaga kebersamaan dan kesejukan serta stabilitas sosial jelang pelaksanaan pilkada serentak di 9 kabupaten/ kota pada 9 Desember mendatang. Perbedaan dukungan dan arus politik hendaknya tidak menimbulkan gejolak apalagi konflik horizontal antarpedukung pasangan.
Ketua DPD KNPI Provinsi Riau, Ari Nugroho Arsadianto menyatakan, pesta politik pilkada serentak 9 kabupaten/ kota di Provinsi Riau mestinya menjadi ajang kegembiraan politik, bukan sebaliknya menjadi pemicu ketidakstabilan daerah. Untuk itu, ia berharap semua pihak terutama kubu yang berbeda dukungan politik menunjukkan kedewasaan dalam berpolitik dengan menjaga masing-masing pendukungnya.
"Kedewasaan berpolitik akan bisa menyelesaikan perbedaan politik. Siapapun pemenangnya, itu merupakan kemenangan bersama, kemenangan rakyat," kata Ari Nugroho Arsadianto dalam keterangan pers yang diterima Tribun, Rabu (2/12/2015).
Menurutnya, pilkada jangan sampai merusak silaturahmi sesama anak daerah. Persaingan di pilkada, cukup selesai pada saat pemenangnya sudah ditentukan oleh penyelenggara pilkada. Apalagi, nilai-nilai adat dan resam Melayu senantiasa menghendaki perbedaan diselesaikan secara damai dan kekeluargaan.
"Budaya dan nilai-nilai Melayu mengajarkan bahwa perbedaan itu merupakan kekayaan. Bahwa kompetisi itu adalah lumrah dan setiap kompetisi tentu ada yang menjadi pemenang," kata Ari Nugroho.
Meski demikian, KNPI lanjut Ari mengingatkan agar semua pihak, khususnya penyelenggara dan aparat bisa bersikap jujur dan adil dalam pelaksanaan pilkada serentak. Menurutnya, profesionalisme penyelenggara pilkada akan bisa mengantarkan pilkada serentak yang beritegritas dan berkualitas.
"Netralitas penyelenggara dan aparat akan membuat suasana makin sejuk. Independensi penyelenggara mesti dijaga, jangan sampai menjadi pemicu masalah," tegas Ari Nugroho.
KNPI Provinsi Riau juga telah membentuk Posko Kendali Monitoring dan Advokasi Pilkada Serentak yang bermarkas di Pendopo KNPI Riau. Posko kendali ini akan melakukan tugas pengawasan dan pendampingan serta advokasi terhadap jalannya pilkada di 9 kabupaten/ kota di Riau. Posko kendali menjalankan tugas koordinasi dengan DPD KNPI kabupaten/ kota di Riau untuk arus informasi pelaksanaan pilkada. Termasuk adanya dugaan penyimpangan dan manipulasi dalam pelaksanaan pilkada.
"Kita ingin agar pilkada serentak yang tinggal 7 hari lagi bisa berlangsung damai dan tenang. KNPI akan ikut mengawalnya sebagai organisasi yang independen," tegas Ari Nugroho.
Nomor kontak posko kendali Monitoring dan Advokasi Pilkada Serentak dapat menghubungi 0813 7145 8445. Informasi dapat dikirim oleh masyarakat umum melalui pesan singkat seluler atau SMS. (*)