Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

IKLA Bakal Gelar Mubes Dalam Waktu Dekat

Ikatan Keluarga Luhak Agam (IKLA) bakal menggelar Musyawarah Besar (Mubes) dalam waktu dekat ini.

Penulis: | Editor: Sesri

Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru: Zul Indra

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Demi menghidupkan kembali yang sudah lama vakum, Ikatan Keluarga Luhak Agam (IKLA) bakal menggelar Musyawarah Besar (Mubes) dalam waktu dekat ini.

Hal itu dikatakan oleh Tokoh Pendiri IKLA Riau, Ir Yusman Umar R kepada Tribun, Selasa (5/4/2016). Penyampaian itu didampingi oleh tokoh pendiri IKLA lainnya, yakni Novel, Yurnalis Roma BE dan Ir H Marjoni Hendri.

Yusman menyatakan, tujuan diadakannya mubes tersebut adalah sebagai bukti bahwasanya IKLA masih ada dan merupakan organisasi yang menaungi daerah Luhak agam dan sekitarnya. Dimana IKLA berorientasi pada adat, budaya dan sosial.

"Insyaallah Kita akan mengadakan Mubes IKLA kedua dalam waktu dekat ini. Kegiatan tersebut untuk membuktikan bahwasanya IKLA masih ada dan tidak berubah dalam bentuk organisasi lai seperti isu yang beredar saat ini. IKLA ini merupakan organisasi besar yang menaungi seluruh masyarakat Luhak Agam, Sumatera Barat dan sekitarnya. IKLA juga memiliki bagian organisasi-organisasi dari beberapa daerah, "ucapnya.

Yusman menceritakan, IKLA didirikan pada 21 Januari 2001 lalu oleh Kolonel Art Mazni Harun dan direstui oleh Bupati Agam waktu itu, Aristo Munandar, disaksikan oleh Gubernur Riau, Saleh Djasit serta pejabat lainnya, mulai dari Kapolda, Danrem dan unsur Muspida Riau. Setelah dibentuk, Mereka mengkonsultasikannya ke LKAM Sumbar, Hasan Basri dt Penghulu Basa.

"Waktu pertama berdiri, IKLA ini menaungi 13 kecamatan yang ada di Luhak Agam, sekarang 17 Kecamatan. Pendirian IKLA ini juga disepakati oleh para ninik mamak yang ada di semua kecamatan tersebut. Para pendirinya adalah tokoh Generasi Muda Alam Riau (Gemar), terdiri dari Mazni Harun, Yusman Umar, Mahyuddin, Drs nasrul Unu, Yurnalis Roma BE, Alaidin Koto, Dedi Basir, Novel, Fauzi Ghani, Marjoni Hendri dan tokoh Gemar lainnya,"ungkapnya.

Yusman menegaskan, tujuan dari Mubes nanti adalah untuk menghimpun kekuatan IKLA agar bisa berjalan kembali setelah lama vakum. Selain itu untuk menepis isu bahwasanya IKLA tidak hilang atau berubah jadi organisasi lain.

"Kami ingin mengumpulkan kembali para perantau dari Luhak Agam yang berada seluruh Indonesia untuk menyatukan diri pada organisasi satu wadah IKLA. Saya ingatkan kepada perantau dari Luhak Agam untuk terus menjunjung organisasi ninik mamak Kita dan tidak merubahnya ke organisasi bentuk lain,"akunya. (*)

Baca selengkapnya di Harian Tribun Pekanbaru edisi BESOK. Simak lanjutannya di www.tribunpekanbaru.com. Ikuti Video Berita di www.tribunpekanbaru.com/video

FOLLOW Twitter @tribunpekanbaru dan LIKE Halaman Facebook: Tribun Pekanbaru

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved