Tahun 2017 Nanti Oplet Diminta Masuk ke Perumahan Penduduk
Agar tidak terjadi penumpukan angkutan massal ini di satu jalur, dewan menyarankan, agar khusus oplet bisa masuk ke pemukiman dan perumahan.
Penulis: Syafruddin Mirohi | Editor: M Iqbal
Laporan wartawan Tribun Pekanbaru, Syafruddin
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Kebutuhan akan transportasi massal di Kota Pekanbaru, hingga kini, masih menjadi pilihan masyarakat. Meski sebagian masyarakat sudah menggunakan kendaraan pribadi, namun masih banyak masyarakat lain, termasuk kalangan pelajar, menggunakan transportasi massal, seperti bus dan oplet.
Karena kondisi ini, agar tidak terjadi penumpukan angkutan massal ini di satu jalur, kalangan dewan menyarankan, agar khusus oplet bisa masuk ke pemukiman dan perumahan penduduk. Apalagi jumlah angkot atau oplet sudah banyak.
Anggota DPRD Komisi IV DPRD Pekanbaru Puji Daryanto ST, Kamis (13/10/2016) menyebutkan, tahun 2017 mendatang, semua oplet harus disegerakan beroperasi ke pemukiman/perumahan penduduk.
Sehingga memudahkan akses masyarakat untuk menggunakan moda transportasi massal ini.
Lagi pula, oplet ini nanti diharapkan sebagai feeder dari bus-bus yang ada. Sehingga tidak terjadi double koridor antara oplet dengan bus TMP atau bus kota.
"Formula ini lah yang kita harapkan, dicarikan solusinya segera oleh Dishub. Baik pemetaan jalur hingga koridornya. Kita minta tahun 2017 nanti, program ini sudah berjalan," pintanya kepada Tribunpekanbaru.com. (*)
Baca selengkapnya di Harian Tribun Pekanbaru edisi BESOK. Simak lanjutannya di www.tribunpekanbaru.com. Ikuti Video Berita di www.tribunpekanbaru.com/video
FOLLOW Twitter @tribunpekanbaru dan LIKE Halaman Facebook: Tribun Pekanbaru
