Setelah Tahu Siapa Pelaku Pembunuh Indria Kameswari, Begini Reaksi Netizen

TRIBUNPEKANBARU.COM - Netizen geram dan mengecam pelaku pembunuh Indria Kameswari, wanita cantik pegawai Badan Narkotika Nasional (BNN).

Dalam foto postingan terakhir Indria Kameswari, pada 31 Agustus 2017, Netizen ramai-ramai menyatakan duka cita dan sekaligus mengecam pelaku pembunuh Indria.

Berikut komentar Netizen:

rillohanggara: "Ua yang tenang ya d sana aku sekeluarga mendoakan ua, semoga ua diberikan tempat indah di sisinya"

panggil_aku_yuni: "Innalillahi wainna ilaihi rojiun... saya tidak mengenal anda mbak, tp doa saya semoga almarhumah indria kameswari dilapanglan jalannya, diampuni dosanya dan diterima semua amal ibadahnya.. Aamiin Ya Robbal Alamiin... al fatihah...."

Baca: Jam 10 Ini Lihat ke Atas Langit Pekanbaru, Ini Jet Tempur yang Akan Flypass

retnodewi13: "innalillahi wa inna ilaiho rojiun,,mba indri semoga qusnul khotimah amin"

tony.syudiana: Inalillahi wa inna lillahi rojiun.. Mudah2an Khusnul khotimah.. Allah tidak tidur.. Semoga pelaku dapat cepat di tangkap dan di adili, di dunia maupun di akhirat nanti.."

muammar.siddiq: "Inna lillaahi wa Inna ilaihi rooji'un. Selamat jalan Mba Indria kameswari. Semoga Allah menerima semua amal kebaikan & mengampuni segala dousa. Aamiin"

cyutzmomz_olkids: "Innalillahi wainnalillahi rojiun.m smoga khusnul khotimah n pelaku ny smoga segera d temukan n d hukum seberat2 nya ato d hukum mati biar jera."

laila_susylowati: "Bertengkar hebat lsg main bunuh enak bgt ilangin nyawa ibunya anak2...walaupun masalahnya wil atau pil harusnya ya mikirin anak2nya dong.."

purwita_sari13: "Innalillahi wainna ilaihi rooji'un...selamat jalan indie..smg husnul khotimah dan yg ditinggalkan diberi kekuatan serta keikhlasan ...amin Allahumma amin..#alfatihaa"

sansansianly: "Damailah mbak Indria ke alam yg lebih baik lagi.. Smoga anak yg ditinggalkan dpt tegar dan tabah, kelak mjd org sukses dan sll berbahagia.. Amin"

Baca: Piala AFF U-18, Timnas U-19 Indonesia Dibawah 4 Negara Ini. Berikut Daftar Perolehan Juaranya

herdian94: "Turut berduka cita....sedih euy ternyata yg sudah menjadi pasangan hidup bisa jadi org yg paling menyakiti ya .....turut berduka sedalam dalam nya...alfatihah.."

Sebagaimana diketahui, Kepolisian Resor Bogor masih melakukan penyelidikan atas kasus tewasnya seorang pegawai negeri sipil (PNS) bernama Indria Kameswari alias IK (38).

Korban ditemukan tewas di rumah kontrakannya di Perumahan River Valey, Cijeruk, Kabupaten Bogor, Jumat (1/9/2017).

Hasil keterangan yang didapat sementara, diketahui jika korban baru satu tahun mengontrak di rumah tersebut.

Korban juga diketahui merupakan seorang pegawai yang bekerja di lembaga Badan Narkotika Nasional (BNN) Lido, Bogor, Jawa Barat.

Kepala Polsek Cijeruk Komisaris Polisi Safiudin mengatakan, korban tewas usai terjadi pertengkaran dengan suaminya berinisial AM.

Baca: Ternyata Raisa Pernah Pacaran dengan Pria Ini Sebelum Jadi Tenar, Siapa ya?

"Korban diduga dibunuh. Ditemukan ada luka benda tajam di bagian punggungnya," kata Safiudin, Sabtu (2/9/2017).

Polisi juga masih mencari keberadaan suami korban karena setelah kejadian itu sudah.

"Warga baru tahu setelah anak korban datang ke rumah tetangga. Dari keterangannya (anak korban), pertengkaran kedua orangtuanya itu sudah terjadi sejak dini hari," ujarnya.

Polisi yang datang ke lokasi langsung melakukan olah TKP. Dari hasil pemeriksaan, korban diduga dibunuh oleh orang terdekat.

Ia menyebut, korban diketahui warga Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

"Untuk motifnya masih didalami. Korban sudah dibawa ke rumah sakit untuk diautopsi," ujar dia.

Pembunuhnya akhirnya berhasil ditangkap polisi.

Baca: VIDEO: Lagi, Siswi Ini Jadi Korban Bully Bikin Geger, Netizen Meradang

Penangkapan dilakukan tim gabungan Polres Kabupaten Bogor, Direktorat Penindakan dan Pengejaran Deputi Bidang Pemberantasan BNN dan Polda Kepri.

Informasi yang diterima dari Kepala Humas Badan Narkotika Nasional (BNN), Sulistriandri, pelaku adalah Abdul Malik Azis yang tak lain adalah suami korban.

Penangkapan tersangka dilakukan tadi malam, Minggu (3/9/2017) sekitar pukul 23.00 di wilayah hukum Polda Kepri. (nto)