Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Gadis 11 Tahun ini Diikat dan Bisu Setelah Jatuh Sakit Misterius, Dokter Tidak Bisa Mendiagnosa

Hal itu karena dia terkena penyakit misterius hanya tiga hari setelah terbangun dengan ucapan yang tidak jelas.

Penulis: | Editor:
Gambar: Emily Smith
Gadis ini mengalami penyakit misterius 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Seorang gadis muda dibiarkan terikat di tempat tidur dan tidak dapat berbicara.

Hal itu karena dia terkena penyakit misterius hanya tiga hari setelah terbangun dengan ucapan yang tidak jelas.

Kondisi Kaci Smith (11) dengan cepat menurun hanya dalam waktu 72 jam dari yang biasanya sehat dan bahagia menjadi seperti itu.

Kaci berubah dari
Kaci berubah dari "gadis bahagia dan sehat" menjadi tidak dapat melakukan apapun untuk dirinya sendiri (Gambar: MEDIA WALES)

Baca: Pecandu Bedah Plasik ini Alami Ereksi Permanen, Efek Samping Rekonstruksi Hidungnya

Ibunya, Emily Smith (30) mengatakan bahwa putrinya telah kehilangan "segalanya" dan tidak dapat berkomunikasi dengan siapapun sejak jatuh sakit pada bulan Februari.

Hampir tujuh bulan dokter tidak dapat mendiagnosa kondisi yaang dialami Kaci, dari Morganstown, Cardiff.

Emily seperti dikutip dari Wales Online mengatakan kondisi Kaci mulai sangat serius dan dalam tiga hari dia tidak bisa mengucapkan sepatah kata pun.

Baca: Model Ini Pecahkan Rekor dengan Kaki Terpanjang di Dunia, Ternyata ini Impiannya

Ibu Kaci, Emily Smith (30) mengatakan bahwa putrinya telah kehilangan
Ibu Kaci, Emily Smith (30) mengatakan bahwa putrinya telah kehilangan "segalanya" dan tidak dapat berkomunikasi dengan siapapun sejak dia memburuk dengan cepat pada bulan Februari (Gambar: MEDIA WALES)

"Dia belum berbicara selama berbulan-bulan. Sejak Februari dia telah kehilangan segalanya. Dia tidak bisa membaca, dia tidak bisa menulis atau pergi ke toilet." ungkapnya.

Emily mengatakan hampir tidak bisa melakukan apapun untuk dirinya sendiri.

"Dia tidak bisa menggunakan pisau atau garpu. Dia tidak makan. Dia tidak bisa bermain dengan apapun. Jika Anda memberinya sesuatu, dia menjadi agresif. Ini menakutkan baginya dan ini menakutkan kita semua." ujar Emily.

Hal itu membuat Emily terpukul dan tak mampu melakukan apapun.

"Menontonnya mencair dan kehilangan nyawa, saya tidak yakin berapa banyak lagi yang bisa kita ambil. Semua orang hancur." tuturnya.

emily berharap hal itu terjadi padanya dan bukan pada anaknya.

Ibu dari 3 anak itu harus berhenti dari pekerjaannya dan fokus untuk merawat penuh waktu untuk Kaci yang sekarang bergantung padanya untuk segalanya.

Tapi dengan putus asa, para dokter sejauh ini tidak mampu menentukan penyebab penyakit Kaci.

Baca: Ditolak Keluarga Lakukan Operasi Caesar, Wanita Hamil Ini Bunuh Diri di Rumah Sakit

Keluarga tersebut sekarang menunggu janji bertemu dengan seorang spesialis di Rumah Sakit Great Ormond Street London.

Namun dia diberi tahu bahwa daftar tunggu paling cepat enam bulan lamanya.

Emily mengatakan bahwa dia sekarang tinggal di "neraka" menunggu diagnosis dan ketakutan Kondisi Kaci bisa terus memburuk jika dia tidak segera diobati.

Sejauh ini, penyakitnya telah membuat Kaci begitu tertekan sehingga dia menolak keluar dan mencoba menyakiti dirinya sendiri.

Dengan hati-hati, Kaci sekarang sering menutup diri di kamarnya dan menolak menemui teman-temannya.

 "Dia tidak ingin ada kontak dengan orang tuanya. Kita semua sama sekali tidak ada. Dia telah benar-benar menyerah dan pergi ke dirinya sendiri." ngkap Emily.

Emily mengatakan anak gadisnya itu seperti orang lain, dan tidak bisa berkomunikasi dengan siapapun.

Melihat ke belakang, Emily mengatakan ada tanda-tanda bahwa ada sesuatu yang salah dari seputar ulang tahun kesebelas Kaci di bulan Oktober 2016.

Baca: Dikira Hamil 8 Bulan, Ternyata Bayinya Hilang saat Umur 6 Minggu, Penyebabnya Menyedihkan

Sejak itu, pendengaran dan tingkah lakunya mulai memburuk.

Tidak habis perayaan ulang tahunnya tersebut Kaci tiba-tiba menjadi aneh dan menghentikan acarnya.

Kaci dijadwalkan untuk memulai sekolah pada hari Selasa, namun karena kondisinya yang tiba-tiba memburuk hal itu tampaknya gagal.

Kini mereka berharap bisa mengumpulkan cukup uang untuk mendapatkan perawatan pribadi Kaci, dengan harapan akan mempercepat diagnosis.

"Dia semakin parah. Dua minggu yang lalu bisa memilih apa yang dia inginkan dan sekarang sudah hilang." ungkap Emily.

SaudaraKaci, Jaxon takut hal yang sama akan menimpanya.

"Saya tidak bisa mengatakan yang sebenarnya karena saya tidak tahu apa itu. Bahkan jika itu adalah sesuatu yang jahat, saya lebih suka tidak tahu." ujar Emily.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved