Pembunuhan Nenek Tiamah
Usai Bunuh Nenek Tiamah, Tio Ambil Perhiasan Sang Nenek Lalu Dijual, Uangnya untuk Hal ini
Kalung yang diambil setelah membunuh sanga nenek tersebut lalu dijual di daerah pasar Kodim, Pekanbaru, seharga Rp 7,8 juta.
Penulis: Rizky Armanda | Editor: M Iqbal
Sebelumnya, warga jalan Raja Panjang, Kelurahan Tebing Tinggi Okura, Kecamatan Rumbai Pesisir sontak dikagetkan dengan penemuan sesosok jasad nenek Tiamah, Minggu (8/10/2017) malam tadi.
Jasadnya ditemukan terkubur di dalam kamar rumahnya.
Penemuan jasad korban ini berawal saat anak korban, Rusnida (48) curiga dengan rumah orangtuanya tersebut yang terkunci dari luar sejak Kamis (5/10/2017) lalu.
Rusnida sempat mencoba memanggil korban dengan cara menggedor jendela kamar, pintu depan dan pintu belakang.
Namun ia tak kunjung mendapati jawaban dari korban.
Baca: Terkuak, 11 Fakta Pembunuhan Nenek Tiamah, Pelaku Cucu Kesayangan, Apa Motifnya?
Merasa ada yang tak beres, Rusnida kemudian mengambil kunci serap dari rumahnya yang posisinya berada di depan rumah korban.
Sesaat ia masuk ke rumah korban, ia lun kembali menemukan keganjilan.
Yakni pintu kamar kondisinya dikunci dari luar.
Rusnida kemudian mencoba mencari keberadaan korban di sekitat Okura, tetapi tak kunjung ditemukan.
Akhirnya, Rusnida pun memberitahukan hal tersebut ke pihak keluarga lainnya.
Setelah pihak keluarga berkumpul, disepakatilah untuk mendobrak pintu kamar korban.
Saat masuk ke kamar, tas dan handphone milik korban sudah tidak ada.
Anak korban yang lain, Edi kemudian memeriksa seluruh isi kamar korban.
Baca: Kejam, Nenek Tiamah Dibunuh Cucu Kesayangan Usai Sholat, Tengkuknya Dipukul Pakai Ini