Sudah Digunakan Sejak 3.000 SM, Jintan Hitam Rempah Ampuh Kuatkan Daya Tahan Tubuh dan Libido
Ahli pengobatan Yunani kuno, Dioscoredes, abad pertama Masehi mencatat manfaat jintan hitam untuk mengobati sakit kepala dan saluran pernapasan.
Namun, lewat berbagai riset dan penelitian, manfaat terbesar dari rempah-rempah ini sebenarnya adalah membantu menguatkan daya tahan tubuh.
Jintan hitam bisa membantu meningkatkan kadar jumlah sel T (limfosit) dalam tubuh.
Sel T ini memegang peranan penting dalam sistem toleran tubuh dan daya kendali terhadap sel lain untuk membangun imun tubuh.
Dan, dengan imun tubuh yang kuat, serangan berbagai penyakit bisa ditangkal sejak dini.
“Selain membantu menurunkan kolesterol, jintam hitam juga bisa meningkatkan kekebalan tubuh melalui bijinya yang sudah di ekstrak (minyaknya),” ujar Ir. Kasma Iswari M.Si, peneliti pertanian di Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Solok, Sumatra Barat.
Hanya saja, kata Kasma, khasiat jintam hitam tak akan optimal bila hanya digunakan sebagai bumbu dapur.
Setidaknya butuh takaran yang lebih.
Baca: Sama-sama Baru Keluar Penjara, Beginilah Peran Tiap Pelaku Perampokan Toke Emas di Pelalawan
Misalnya, satu gram atau beberapa kapsul untuk dikonsumsi dalam satu hari.
Manfaat jintan hitam bagi daya tahan tubuh ini juga tercatat di penelitian LIPI.
Di buku PROSEA 13 Spices (Plant Resources South East Asia) dari Pustaka Pusat Penelitian Biologi-LIPI, Bogor.
Di sana tertuliskan bahwa ekstrak biji jintan hitam bisa mengurangi efek samping dari kemoterapi dalam pengobatan kanker dan menyegarkan fungsi kekebalan tubuh manusia.
Kemanjuran jintam hitam terletak pada senyawa thymoquinone yang terkandung di dalamnya.
Thymoquinone merupakan antioksidan yang ampuh dan efektif menghancurkan racun tubuh. Senyawa ini berkhasiat sebagai antiradang sekaligus antinyeri (analgesic).
Hwyda Arafat,M.D., Ph.D., Profesor bedah dari Fakultas kedokteran Universitas Thomas Jefferson juga menyatakan bahwa thymoquinone dapat menahan pertumbuhan sel kanker pankreas dan membunuh sel tersebut dengan meningkatkan proses apoptosis (proses kematian sel).