Gerhana Bulan Total
Salat Gerhana Sendirian Boleh Atau Tidak?
Fenomena alam langka bakal terjadi mulai petang ini. Fenomena yang jarang terjadi ini akan menghiasi langit Nusantara mulai pukul 17.00 WIB.
Meskipun demikian, ia tetap mendapat keutamaan shalat sunah gerhana. Hal ini disebutkan oleh Syekh Ibrahim Al-Baijuri berikut ini:
ويخطب الإمام) أي أو نائبه وتختص الخطبة بمن يصلى جماعة من الذكور فلا خطبة لمنفرد ولا لجماعة النساء، فلو قامت واحدة منهن ووعظتهن فلا بأس به كما في خطبة العيد
Artinya, “(Imam) atau penggantinya (menyampaikan khutbah), khutbah setelah shalat gerhana sunah disampaikan secara khusus untuk jamaah laki-laki yang melakukan shalat gerhana berjamaah. Laki-laki yang melakukan shalat gerhana sendiri atau jamaah khusus perempuan shalat gerhana tidak disunahkan menyampaikan khutbah gerhana. Tetapi kalau salah seorang dari jamaah wanita itu berdiri dan menyampaikan nasihat di hadapan sesamanya, tidak masalah. Hal ini berlaku juga sebagaimana khutbah shalat Id oleh jamaah khusus wanita,” (Lihat Syekh Ibrahim Al-Baijuri, Hasyiyatul Baijuri ala Ibnil Qasim, Beirut, Darul Kutub Al-Ilmiyyah, 1999 M/1420 H, juz I, halaman 440).
Keterangan Syekh Ibrahim Al-Baijuri ini menerangkan dengan jelas bahwa shalat gerhana dan khutbah gerhana tidak berkaitan. Artinya, shalat sunah gerhana tanpa khutbah setelah itu tetap sah.
Demikian jawaban singkat kami. Semoga bisa dipahami dengan baik. Kami selalu terbuka dalam menerima kritik dan saran dari para pembaca.
Niat dan Tata Cara Salat Gerhana Bulan
Jika tak ada aral melintang, warga Indonesia akan menyaksikan salah satu fenomena alam langka Pada Rabu (31/1/2018) hari ini.
'Gerhana Bulan Darah'. Atau istilah kerennya Super Blue Blood Moon
Sebuah fenomena langka akan menghiasi langit malam Indonesia. Tentu tak boleh dilewatkan begitu saja.
Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati mengatakan, fenomena itu disebut gerhana bulan 'Super Blue Blood Moon'.
Gerhana bulan
Proses gerhana ini dapat diamati dari Indonesia secara jelas.
Terkait gerhana bulan total hari Rabu ini, Dwikortika menjelaskan bahwa ada tujuh fase gerhana bulan yang akan terjadi.
“Fase-fasenya adalah gerhana mulai (P1), gerhana sebagian mulai (U1), gerhana total mulai (U2), puncak gerhana, gerhana total berakhir (U3), gerhana sebagian berakhir (U4), dan gerhana berakhir (P4),” kata Dwikorita, di Jakarta Pusat, Senin (29/1/2018). seperti yang dikutip Tribunstyle.com dari Tribunnews.com
Di Indonesia sendiri, gerhana bulan total akan berada pada fase puncak pada pukul 20.30 WIB.