Isssh, Ditanyakan Rasa Daging, Sumanto: Enak Itu Mayat Orang Baik seperti Pak Menteri

TRIBUNPEKANBARU.COM - Anda tentunya masih ingat dengan pria asal Desa Pelumutan, Purbalingga, Jawa Tengah ini.

Ya, dia adalah Sumanto, sosok yang membuat gempar Publik Tanah Air tahun 2003 silam karena aksinya yang gemar memakan daging mayat.

Sumanto kemudian dihukum penjara karena kasus pencurian mayat.

Selama tinggal di panti, Sumanto mengalami perubahan yang cukup signifikan.

Ia menjadi pribadi yang lebih baik.

Baca: Harganya Fantastis! Komedian Sule Pamerkan Mobil Mewah Bareng Anak

Baca: Geger Pernikahan Sedarah, Pihak Kumpulan Marga Aritonang di Duri Akan Lakukan Klarifikasi

Baca: Pesta Pernikahan 10 Hari 10 Malam Putra Raja Tambang, Ingin Balas Budi kepada Masyarakat

Hal itu diungkapkan pengurus panti rehabilitasi sekaligus orang yang merawat Sumanto, Haji Supono.

"Aktivitas saya bantu-bantu pak Haji (Supono) cabut-cabut rumput, bertani, ikut pengajian, pokoknya ikut pak haji," katanya.

Sumanto saat berada di panti rehabilitasi Annur Karanganyar, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, Kamis (22/6/2017). (Tribun Jateng/Khoirul Muzaki)
Melansir dari Tribun jateng, selain beraktivitas sosial, Sumanto juga rajin mengikuti pengajian yang diselenggarakan panti.

Menurut Supono, Sumanto mampu melafalkan ayat-ayat suci Alquran.

Pada beberapa kesempatan, Sumanto juga dipercaya mengumandangkan azan.

Selain itu ada cerita menarik lain dari Sumanto selama tinggal di panti.

Karena ulahnya, seorang mantan Menteri Agama (Menag) di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terhenyak.

Baca: Hasil Liga Champions, Real Madrid Taklukkan PSG, Cristiano Ronaldo Cetak Dua Gol Bersejarah

Baca: Heboh Pernikahan Saudara Sekandung di Riau, Yuli Awalnya Pilih Diam, Hal Ini Bikin Dia Geram

Supono menceritakan, saat itu ia menjadi fasilitator antara Sumanto dan mantan Menag yang tak disebutkan namanya itu.

Saat sedang mengobrol, mantan Menag itu berceletuk menanyakan hal yang ada sangkut pautnya dengan masa lalu Sumanto.

"Pak menteri tanya, daging yang menurut Sumanto enak itu yang bagaimana," katanya.

Lantas, Sumanto pun menjawab.

Menurutnya, daging mayat orang yang banyak dosa terasa pahit dan tidak enak.

Sedangkan daging yng enak menurut Sumanto adalah daging orang yang selama hidupnya baik dan beramal saleh.

Tiba-tiba Sumanto mengarahkan telunjuknya ke sang mantan Menteri Agama. Menurutnya, sang mantan Menag masuk dalam kriteria mayat yang enak.

Gara-gara ulahnya itu, sang mantan Menag langsung terhenyak.

Baca: Adik Ahok Minta Agar Fitnah Terhadap Kakanya Dihentikan

Baca: Dikritik Netizen Soal Larangan Ucapan Imlek Sampai Ditunjukan Dalil, Ini Jawaban Mahfud MD

Tubuh mantan Menag tersebut agak mundur seiring arah telunjuk Sumanto yang mengarah kepadanya dibarengi sorot mata yang tajam.

"Yang enak itu mayat orang yang baik seperti pak Menteri,"kata Supono menirukan jawaban Sumanto.

"Yah, jangan saya Sumanto, saya kan menteri agama," kata Supono menirukan balasan dari sang mantan Menteri Agama.