Mimpi Ayahnya Masih Hidup, Sang Anak Minta Makam Ayah Dibongkar, Dan Ternyata . .
Ibarat sebuah pepatah, mimpi adalah bunga tidur. Bisa jadi, mimpi itu adalah respon saraf yang masih bekerja
TRIBUNPEKANBARU.COM -- Ibarat sebuah pepatah, mimpi adalah bunga tidur.
Bisa jadi, mimpi itu adalah respon saraf yang masih bekerja saat kita tengah beristirahat.
Tapi bisa juga, mimpi itu sebuah petunjuk.
Begitupun, memang mimpi kebanyakan adalah respon saraf otak yang masih bekerja ketika tengah beristirahat.
Inilah yang dialami oleh Dwi Pratiwi Siregar (17). Sudah seminggu ini, ia terus didatangi almarhum ayahnya M Ridwan Siregar.
Baca: 7 Fakta Kasus Aborsi Sepasang Kekasih di Pekanbaru, Nomor 5 Memiriskan Hati

Dalam mimpinya, sang ayah minta kuburannya dibongkar.
Almarhum disebut Pratiwi masih hidup hingga kabar ini membuat heboh warga. Padahal, ayahnya itu sudah seminggu meninggal dunia.
Untuk menjawab rasa penasaran itu, keluarga kemudian mendatangi Polsek Sunggal.
Mereka melapor hendak membongkar makam almarhum Ridwan di kawasan Jalan Pinang Baris.

"Karena keluarga memohon pada kami, lalu kami kordinasi dengan pihak terkait. Kemudian, pihak keluarga kami minta membuat surat pernyataan," kata Kapolsek Sunggal, Kompol Wira Prayatna, Kamis (1/3/2018).
Sesampainya di pekuburan, warga sudah ramai.
Apalagi isu ini sudah beredar di kalangan warga. Banyak dari masyarakat yang mengaku penasaran.
Beberapa penggali kubur pun dipanggil.
Dengan menggunakan pacul, makam pria yang pernah bekerja sebagai tenaga pengamanan ini dibongkar.
Baru satu meter digali, muncul bau menyengat dari dalam kubur.
Pihak keluarga yang tadinya mengaku penasaran akhirnya pasrah setelah tahu jika M Ridwan benar-benar sudah meninggal.
"Pihak keluarga sudah puas setelah mengetahui keadaan yang sebenarnya. Makam yang sempat digali itu akhirnya ditutup kembali," pungkas Wira.
Peti Mati
Saat orang yang dicintai meninggal dunia, wajar bila kita ingin melihat kembali mayat sebagai tanda perpisahan.
Namun satu keluarga di Austria mengalami insiden mengejutkan.
Jasad yang mereka kira anggota keluarga yang meninggal, saat akan dikuburkan ternyata sosoknya orang lain.
Dilansir The Local, penyelenggara pemakaman akan mengkremasi mayat seorang pria berusia 90 tahun.
Ketika prosesi hendak dimulai, keluarga dari almarhum ingin melihat lagi untuk terakhir kalinya.
Mereka lalu membuka peti mati.
Tapi apa yang mereka lihat sungguh mengejutkan.
Di dalam peti yang terbaring adalah mayat orang lain.
Yaitu jasad seorang pria berusia 85 tahun yang seharusnya dikuburkan beberapa hari sebelumnya.
Direktur pemakaman Koller-Adlmann, Andreas Adlmann pada harian Kleine-Zeitung mengatakan pegawainya tidak hati-hati saat meletakkan label pada kaki mayat.
Sehingga terjadi kesalahan yang menyebabkan label tertukar.
"Ini human error yang seharusnya tidak pernah terjadi," kata Adlmann.
Alhasil mayat pria berusia 90 tahun yang sudah dikuburkan harus digali kembali.
Peti matinya segera diangkat dan dibersihkan.
Sedangkan mayat berusia 86 tahun dikuburkan di tempat seharusnya. (*)