10 Orang Terkaya Indonesia 2018 Versi Forbes, No 5 Bos Televisi

Tahun ini, Hartono bersaudara, yakni R Budi dan Michael Hartono, tetap berada pada peringkat teratas daftar tersebut.

istimewa

JUDUL MENGALAMI REVISI DARI SEBELUMNYA: 10 Orang Terkaya Indonesia 2018 Versi Forbes, No 5 Asal Sumbar (Redaksi)

TRIBUNPEKANBARU.COM - Majalah Forbes baru saja merilis daftar orang terkaya di dunia untuk tahun 2018. 

Daftar tersebut memuat lebih dari 2.000 orang paling tajir sedunia dari 78 negara.

Selain meliris daftar 10 orang terkaya di dunia, Forbes pun memuat daftar orang-orang terkaya di Indonesia. 

Tahun ini, Hartono bersaudara, yakni R Budi dan Michael Hartono, tetap berada pada peringkat teratas daftar tersebut.  

Mengutip Forbes, Rabu (7/3/2018), Budi berada pada peringkat ke-69 daftar orang terkaya di dunia untuk tahun ini.

Sementara itu, Michael berada pada peringkat ke-75. 

Kekayaan Budi mencapai 17,4 miliar dollar AS (Rp238,38 triliun) (kurs Rp 13.700 per dollar AS).

Sementara Michael  16,7 miliar dollar AS (Rp228,79 triliun). 

R Budi dan Michael Hartono.

Berikut ini adalah daftar 10 besar orang terkaya di Indonesia versi Forbes melansir kompas.com.

Baca: Rilis Daftar Orang Terkaya di Negeri Arab, Tak Satupun Berasal dari Arab Saudi, Ini Alasannya

Baca: VIDEO: Dana Transfer Pusat Tertunda, Keuangan Pemerintah Provinsi Riau Terancam Goyang

orang terkaya indonesia
orang terkaya indonesia (istimewa)

1. R Budi Hartono (77 tahun) Kekayaan: 17,4 miliar dollar AS 

BUDI HARTONO
BUDI HARTONO ()

Robert Budi Hartono atau yang memiliki nama asli Oei Hwie Tjhong, (lahir di Semarang, 28 April 1940; umur 77 tahun) adalah seorang pengusaha Indonesia.

Ia merupakan anak kedua dari pendiri perusahaan Djarum yaitu Oei Wie Gwan.

Robert merupakan keturunan Tionghoa-Indonesia. Kakaknya bernama Michael Bambang Hartono alias Oei Hwie Siang. Total kekayaan Robert pada tahun 2012 yang dicatat Forbes mencapai US$ 6,5 miliar menempatkannya sebagai orang terkaya ke-146 di dunia dan orang terkaya nomor 1 di Indonesia.[1]

Selain Djarum, Robert dan Michael adalah pemegang saham terbesar di Bank Central Asia (BCA).

Mereka berdua melalui Farindo Holding Ltd. menguasai 51 % saham BCA. Selain itu, mereka juga memiliki perkebunan kelapa sawit seluas 65.000 hektare di Kalimantan Barat sejak tahun 2008, serta sejumlah properti di antaranya pemilik Grand Indonesia dan perusahaan elektronik.

Salah satu bisnis Group Djarum di sektor ini bergerak di bawah bendera Polytron yang telah beroperasi lebih dari 30 tahun. 

2. Michael Hartono (78 tahun) Kekayaan: 16,7 miliar dollar AS 

3. Sri Prakash Lohia (65 tahun) Kekayaan: 7 miliar dollar AS 

SRI PAKASH
SRI PAKASH ()

Sri Prakash Lohia (lahir di Kolkata, India, 11 Juli 1952; umur 65 tahun) adalah pendiri dan ketua Indorama Corporation. Indorama Corporation adalah perusahaan petrokimia dan tekstil.

Lohia lahir dan besar di India, tetapi menghabiskan sebagian besar masa hidup profesionalnya di Indonesia sejak tahun 1974.

Pada tahun 2013, Forbes menempatkannya sebagai orang terkaya ke-6 di Indonesia dengan kekayaan bersih US$3 miliar

Baca: Wanita Ini Temukan Botol Berisi Surat Berusia 132 Tahun, Terungkap Fakta Ini. . .

Baca: Lee Dong Wook dan Suzy Resmi Pacaran, Ini yang Bikin Keduanya Saling Jatuh Cinta

4. Tahir (65 tahun) Kekayaan: 3,5 miliar dollar AS 

TAHIR ()

Dato’ Sri Tahir (Terlahir Ang Tjoen Ming) (lahir di Surabaya, 26 Maret 1952; umur 65 tahun) adalah seorang pengusaha di Indonesia, investor, filantropis, sekaligus pendiri Mayapada Group, sebuah holding company yang memiliki beberapa unit usaha di Indonesia.

Unit usahanya meliputi perbankan, media cetak dan TV berbayar, properti, rumah sakit dan rantai toko bebas pajak/duty free shopping (DFS)

Ia menjadi dikenal karena mampu menjadi orang terkaya keduabelas di Indonesia an seorang filantropis yang mampu menyumbangkan US$ 75 Juta untuk kesehatan.

5. Chairul Tanjung (55 tahun) Kekayaan: 3,5 miliar dollar AS 

chairil tanjung
chairil tanjung ()

Chairul Tanjung MBA (ejaan Soewandi: Chairul Tandjung, lahir di Jakarta, 16 Juni 1962; umur 55 tahun adalah pengusaha asal Indonesia.

Ia menjabat sebagai Menko Perekonomian menggantikan Hatta Rajasa sejak 19 Mei 2014 hingga 20 Oktober 2014.

Namanya dikenal luas sebagai pengusaha sukses yang memimpin CT Corp

Chairul memulainya bisnisnya ketika ia kuliah di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia.

Sempat jatuh bangun, akhirnya ia sukses membangun bisnisnya.[3][4] Kini perusahaan konglomerasi miliknya CT Corp, menjadi sebuah perusahaan yang membawahi beberapa anak perusahaan seperti Trans Corp, Bank Mega, dan CT Global Resources.

Baca: Milan vs Arsenal, 6 Fakta Penting Kemenangan The Gunners di San Siro Hancurkan Kutukan Jersey

Baca: Ingin Juara di Final Putri Indonesia 2018. Begini Persiapan Wakil Riau Firsi Alda Feligia

6. Mochtar Riady (88 tahun) Kekayaan: 3 miliar dollar AS 

mochtar riady
mochtar riady ()

Mochtar Riady (Hanzi: 李文正, Hokkien: Li Moe Tie, pinyin: Li Wenzheng; lahir di Kota Malang, 12 Mei 1929; umur 88 tahun) adalah seorang pengusaha Indonesia terkemuka, pendiri dan presiden komisaris dari Lippo Group.

Ia banyak dikenal orang sebagai seorang praktisi perbankan andal, serta salah seorang konglomerat keturunan Tionghoa-Indonesia telah yang berhasil mengembangkan grup bisnisnya hingga ke mancanegara.

Pada 2011, Forbes merilis daftar orang terkaya di Indonesia, Mochtar Riady menduduki peringkat ke-38 dengan total kekayaan US$ 650 juta 

Baca: Bukan Hanya Gaya Hidup, Seni Rajah Tubuh Antarkan Pria Ini Jadi Tato Artist Pekanbaru 

Baca: Pacaran Bertahun-tahun Lalu Putus, Kasmudi Unggah Video Panas Dirinya dengan Mantan

7. Prajogo Pangestu (73 tahun) Kekayaan: 2,9 miliar dollar AS 

prajogo
prajogo ()

Prayogo Pangestu (Lahir di Kebumen tahun 1944) adalah seorang pengusaha Indonesia.

Taipan Per-kayu-an terbesar di Indonesia sebelum Krisis Ekonomi 1997.

Bisnisnya berawal di akhir 70-an di Djajanti Timber Group dan membentuk Barito Pacific. Operasi pemotongan kayu nya sekarang jauh lebih kecil dari sebelumnya, tetapi kekayaannya masih tertimbun di Tri Polyta Indonesia Tbk, produsen 'polypropylene' terbesar di Indonesia. Kongsi dengan Kartini Muljadi

Baca: 125 Pedagang Bakso dari Pamor Akan Sediakan 5.000 Mangkok Bakso

Baca: 8 Fakta Remaja 13 Tahun di Kampar yang Melahirkan, Diancam hingga Tak Tahu Sedang Hamil

8. Murdaya Poo (77 tahun) Kekayaan: 2 miliar dollar AS 

murdaya poo
murdaya poo ()

Binisnya dimulai dari usaha alat kelistrikan dan genset di bawah bendara PT Kencana Sakti Indonesia.

Tahun 1988 ia menggandeng pemilik brand Nike untuk bekerja sama memproduksi sepatu sport Nike di Indonesia, di PT Hardaya Aneka Shoes Industry yang didirikannya di Kecamatan Jatiuwung - Kotamadya Tangerang.

Untuk memperkuat bisnis tersebut, ia merekrut manager-manager produksi dari pabrik sepatu Nike di Korea Selatan yang mengalami penutupan pabrik karena kenaikan upah minimum di Korea Selatan.

Tahun berikutnya, ia mendirikan pabrik sepatu kedua untuk memproduksi sepatu Nike bernama PT Nagasakti Paramashoes Industry yang berlokasi di Kecamatan Pasar Kemis - Kabupaten Tangerang. 

Baca: Video: Pedas, Ini Dia Komentar Soimah yang Bikin Duo Fifa Tersisih

Baca: GAWAT, Staf RSUD Dumai Terancam Tidak Terima Tunjangan Shift Malam.

9. Peter Sondakh (68 tahun) Kekayaan: 1,9 miliar dollar AS 

peter sondakh ()

Peter Sondakh lahir di tahun 1953.

Ayahnya memulai bisnisnya sejak 1954, memproduksi minyak kelapa serta mengekspor kayu.

Tahun 1954, ayahnya merupakan inspirasi bisnisnya, meninggal dan akhirnya mewariskan bisnis kecilnya. Dia, Peter Sondakh, yang baru 20 tahun harus mengambil alih bisnis mencari nafkah untuk keluarga.

Dia harus membiayai ibu serta empat orang

Ia yang berumur 22 tahun, mengambil alih bisnis minyak kelapa dan ekspor kayu, mendirikan PT. Rajawali Corporation.

Melalui Rajawali Corporation, ia memulai bisnis properti sebagai perluasan usaha yang ditekuni ayahnya. Peter mencoba memasuki korporasi besar, berkat keahlian komunikasinya ia dekat dengan orde baru.

Menyadari bisnis properti tidak menguntungkan, tahun 1984, menjalin kerja sama dengan PT. Rajawali Corporation miliknya.

Saat ini, Peter Sondakh juga menjadi jajaran direksi beberapa perusahaan. Rajawali Corpora DAN 
Bentoel Group

10. Theodore Rachmat (74 tahun) Kekayaan: 1,7 miliar dollar AS. 

TP Rachmat ()

Theodore Permadi Rachmat (Oei Giok Eng) (lahir di Kadipaten, Majalengka, 15 Desember 1943; umur 74 tahun) atau yang lebih dikenal dengan TP Rachmat adalah seorang pengusaha yang berasal dari Indonesia

Awalnya ia dikenal dengan kiprahnya sebagai pimpinan Grup Astra, perusahaan yang didirikan oleh pamannya William Soeryadjaya.

Ia memulai kariernya sebagai sales Astra pada tahun 1968, setelah dia lulus, ia masuk sebagai karyawan ke-15. Pada tahun 1972, dia dipecaya untuk memulai pekerjaannya mengelola United Tractors (anak perusahaan Astra yang bergerak di bidang alat berat) hingga tahun 2005.

Selepas dari Astra, ia mendirikan perusahaan sendiri yaitu Triputra Group yang bergerak di beberapa bidang seperti karet olahan, batu bara, perdagangan, manufakturing, agribisnis, dealership motor dan logistik pada Oktober 1998.

Selain itu bersama Edwin Soeryadjaya, saudara sepupunya, ia turut terlibat membesarkan perusahaan tambang batu bara di Kalimantan, PT Adaro Energy[

Pada 2014, Forbes menempatkan Theodore Permadi Rachmat dalam daftar orang terkaya di Indonesia urutan ke-14.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved