Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Wow! Driver Ojek Online ini Ternyata Dulu Adalah Seorang Letnan Kolonel, Ini Kisahnya

Motor matik ini dia cicil saat baru beberapa bulan terdaftar resmi di perusahaan angkutan dan jasa berbasis online

Editor: Muhammad Ridho
Jhon Mandagi 

Anak sulungnya, kini jadi muallim kapal berbendara asing di Jawa.

Sedangkan putra keduanya, sejak awal 2000-an lalu menetap di Amsterdam.

“Dia kerja di travel di Belanda,”.

Anak ketiga dan bungsu kini menemaninya di komplek perwira Ratatama, Jl Brigjen Pol Mappaouddang, Mamajang, selatan Makassar.

Dalam perjalanan dari Cenderawasih ke Mannuruki, dia bercerita sekelumit tentang kariernya sebagai tentara.

Di akhir dekade 1980-an, kolonel J Mandagi, sempat dipercaya menjadi staf atase pertahanan di Kedutaan Besar RI di Stockholm, Kerajaan Swedia merangkap Latvia.

Kolonel J Mandagi berkantor di kawasan Kungsbroplan 1, Stockholm, selama kurang lebih lima tahun.

Dia membawa istri dan empat anaknya ke negara ‘makmur’ di Eropa tengah itu.

“Kami punya sedan Opel di sana, tapi karena biayanya bawa kesini lebih mahal, akhirnya saya jual di Swedia,” ujarnya.

Setelah menceritakan pengalamannya jadi abdi negeri di Swedia, sang kolonel melafalkan beberapa kalimat dalam bahasa Jerman, bahasa populis di Swiss dan Latvia.

Namun, yang penulis ingat hanya ungkapan, “Danke shoon”, terima kasih.

Ungkapan suka cita itu dikemukakan, sesaat sebelum penulis sampai di tujuan. (tribun-timur.com/Thamzil Thahir)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved