Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Destinasi Digital Pekanbaru dalam Pekan Rantau Melayu di Hutan Kota Dibuka Hari Ini

Destinasi digital ini mulai hari ini Sabtu (31/3) sampai Senin (2/4). Lokasinya di Hutan Kota, Jalan Thamrin.

Penulis: Nolpitos Hendri | Editor: Ariestia
Desain Tribun Pekanbaru
ilustrasi tribun 

Laporan Jurnalis Tribun Pekanbaru, Nolpitos Hendri

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU – Destinasi digital besutan Generasi Pesona Indonesia (GenPI) bertambah lagi.

Terbaru, GenPI Riau menghadirkan Pekan Rantau Melayu (PRM).

Destinasi digital ini mulai hari ini Sabtu (31/3) sampai Senin (2/4). Lokasinya di Hutan Kota, Jalan Thamrin.

Menurut Kepala Dinas Pariwisata Riau, Fahmizal Usman kepada Tribunpekanbaru.com pada Sabtu (31/3/2018) menyebutkan, Pekan Rantau Melayu mengusung konsep kekinian.

Sama seperti pasar-pasar besutan GenPI lainnya. Pekan Rantau Melayu menghadirkan 60 pelapak dengan berbagai produk unggulan.

Ada aneka masakan Melayu, roti canai, aneka makanan olahan ikan, pakaian, produk berbahan kayu dan rotan, serta masih banyak lagi.

"Destinasi digital, memang nama ini kurang akrab didengar. Tapi destinasi yang awalnya digagas oleh GenPI ini sedang hits di media sosial. Pemerintah hanya bisa mengatur regulasi dan mencoba memberikan ruang kepada masyarakat melalui konsep Pekan Rantau Melayu," kata Fahmizal.

Baca: Bahas Soal Kenaikan Harga BBM, Fahri: Melawan Konstitusi Negara

Menurut Fahmizal, Pekan Rantau Melayu merupakan ruang bagi para pelaku UMKM, dan berbagai komunitas.

Beronsep Instagramable, pasar ini sangat bagus untuk diunggah ke media sosial.

Pekan Rantau Melayu akan menjadi cikal bakal destinasi digital berbentuk pasar permanen di Riau. 

"Tak ada gading yang tak retak. Mari kerja bersama-sama, dan tunjukan kalau kita mampu berbuat. Semoga kegiatan ini bisa menghasilkan produk-produk kreatif dan berdampak kepada peningkatan ekonomi masyarakat," harap Fahmizal.

Fahmizal menambahkan, Pekan Rantau Melayu ini bakal menyajikan 23 kegiatan.

Mulai dari pasar rakyat, bazaar kreatif, demo masak dengan menghadirkan Chef Steby Rafael, aksi relawan muda Riau, panggung seni kreatif, hingga Riau Amazing Race.

"Tidak hanya itu, untuk yang rindu dengan masa lalu, Pekan Rantau Melayu juga menyediakan Laberzo (Laman bermain zaman old), talk show go green, gathering komunitas, kenduri durian, organic fashion show, dongeng cerita rakyat, dan fun games. Bagi yang suka olahraga juga ada zumba. Juga terdapat workshop kuliner, lomba masak nasi lemak, lomba fotografi, dan bincang kedai kopi," rinci Fahmizal.

Baca: Coba 5 Cara Alami Ini untuk Mengatasi Rambut Kusut dan Susah Diatur

Selain itu, sebut Fahmizal, ada yang unik dan seru di Pekan Rantau Melayu, ada pangkas rambut vintage, nobar film melayu, pembagian bibit pohon, ngopi liberika Meranti gratis, aksi bersih-bersih dan peluncuran peta pariwisata digital.

"Destinasi digital ini juga mengusung konsep ramah lingkungan. Para peserta yang membuka lapak, tidak boleh menggunakan plastik dan styrofoam. Panitia menyarankan menggunakan wadah yang ramah lingkungan.

Untuk pembayaran, tersedia juga kasir digital. Pihak penyelenggara mempersiapkan aplikasi pembayaran yang dapat diunduh melalui telepon pintar. Tentunya, dengan jaringan internet yang telah disediakan panitia," papar Fahmizal. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved