Dituduh Mau Kudeta, Prabowo: Saya Sudah 3 Kali Ikut Pemilu, Bukti Kesetiaan ke Sistem Demokrasi
Padahal, kata Prabowo, dirinya telah membuktikan kesetiaannya pada sistem demokrasi dengan mengikuti pemilu sebanyak tiga kali.
Baca: Terjaring Razia, Gadis Dibawah Umur Diketahui Lakukan Pekerjaan Ini, Miris
Baca: Siapkan Dana Rp 19 Triliun, Bukan Penyerang dan Gelandang, Jose Mourinho Inginkan 2 Bek Ini
Baca: Hamil di Luar Nikah, Wanita Ini Ternyata Sudah 16 Tahun Disekap Tanpa Pakaian oleh Keluarganya
Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto akui telah bertemu mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo.
Tanpa menyebutkan tanggal pastinya Prabowo menyebut pertemuan itu digelar beberapa kali.
"Saya terima banyak tamu yah, saya kira beberapa kali saya pernah ketemu," ujar Prabowo usai mengkampanyekan Sudrajat - Ahmad Syaikhu di Depok, Jawa Barat, Minggu, (1/4/2018).
Menurut Prabowo, pertemuan digelar karena Gatot merupakan juniornya di Militer. Saat ditanya apakah pertemuan terkait capres-Cawapres, Prabowo tidak menjawabnya.
Ia hanya mengatakan tidak ada salahnya, senior bertemu dengan junior. "Karena dia junior saya, saya kira engga ada masalah sering ketemu," pungkasnya.
Baca: Beredar Nama AHY Disodorkan Jadi Cawapres Jokowi, SBY Malah Bilang Hati Saya Terlukai
Sebelumnya sejumlah politisi Gerindra mengatakan Prabowo telah menggelar pertemuan dengan Gatot, usai tidak lagi menjadi Panglima TNI.
Dalam pertemuan yang dogelar bahkan Prabowo menawarkan Gatot masuk partai Gerindra. Lantaran saat itu Gatot belum pensiun, Gatot tidak menjawab tawaran tersebut.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kelakar Prabowo yang Menyesal Tak Jadi Melakukan Kudeta