Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Nahas,Karena Sering Berpakaian Ketat, Suami Cekik Leher Istrinya Sampai Tewas

Pasangan suami istri (pasutri) ini diketahui kehilangan pekerjaan alias di-PHK dari tempatnya bekerja sejak bulan Januari 2018 lalu.

Desain Grafis Tribun Pekanbaru/Didik
Ilustrasi 

Hal itulah yang memicu emosi Iwan langsung naik.

Baca: Jeff Bezos Cukup Kirimi Email (?), Karyawan Amazon Panik Bukan Main

Baca: Pacar yang Dulu Dicintai Kini Jadi Suami Adik Sendiri, Curahan Hati Wanita Ini Viral

Tidak kuat menahan emosi, dia tega membunuh sang  istri.

"Saat masih bekerja, istrinya berpenampilan biasa, namun setelah di-PHK justru berpakaian ketat, padahal kondisi keuangan keluarganya masih sulit,” jelas Kusworo seperti dikutip tribunpekanbaru.com dari tribunstyle.

Emosi Iwan memuncak saat dia dan Amy terlibat cekcok sekitar pukul 20.00 WIB. Setelah itu keduanya tidur.

Merasa sudah tidak tahan lagi, Iwan mencoba menusuk istrinya namun gagal karena istrinya terbangun.

"Jadi pelaku ini awalnya cekcok, terus tidur, nah pas dini hari pelaku mencoba menusuk korban namun gagal. Masih emosi, setelah itu pelaku mencekik korban sekuat tenaga hingga mengakibatkan tulang leher korban patah dan akhirnya meninggal dunia," beber Kusworo.

Berhasil membunuh istrinya, Iwan mencoba mengakhiri hidupnya sendiri dengan pisau yang disayatkan ke urat nadi.

Baca: Hasil MotoGP, Hukuman Tak Halangi Marc Marquez Taklukkan MotoGP Americas 2018

Baca: Info Jadwal dan Lokasi Pemadaman Listrik Area Pekanbaru Senin 23 April

Baca: Hasil Liga Italia Juventus vs Napoli, Napoli Perbesar Peluang Juara Usai Tekuk Juventus

Namun tetangga yang mendengar cekcok pasutri tersebut serta jeritan sang istri akhirnya berhasil menggagalkan aksi pelaku untuk bunuh diri dan melaporkan ke polisi.

Berdasarkan keterangan dari pihak keluarga, sebenarnya pelaku pernah merencanakan bunuh diri pada Februari lalu.

Tapi upaya nekatnya itu bisa digagalkan keluarganya.

Kini akibat perbuatannya menghabisi nyawa istrinya, Iwan Bastian harus mendekam di tahanan Mapolres Jember. (Surya/Erwin Wicaksono)

Sumber: TribunStyle.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved