Berulang Kali Diingatkan, Tetap saja Tak Berubah, Dihadapan Polisi Bilang 'Kapok Pak', Terlambat

Padahal sudah berulangkali diingatkan, namun tidak juga berubah. Eh, saat ditangkap, kemudian bilang kapok

Editor: Budi Rahmat
Istimewa
Tersangka DA agen judi togel bersama barang bukti saat diamankan di Mapolsek Pangkalan Kerinci 

Baca: Inilah Nama Cawapres yang Disodorkan untuk Dampingi Jokowi pada Pilpres 2019, Tapi. . .

Dalam pemeriksaan, Pungki juga telah mengakui semua perbuatannya.

Dia mengaku menyesal telah mencuri di rumah ayah angkatnya sendiri.

"Kapok pak," jawabnya saat di Polsek Tulangan.

Diakuinya, STNK dan BPKB yang dicuri itu sudah ditawarkan ke beberapa pihak.

Namun, sampai dirinya ditangkap dan dijebloskan ke penjara, STNK dan BPKB itu belum laku terjual.

Pungki Setyo, anak angkat Komsin, berulang kali berulah. Terakhir, remaja 23 tahun itu ketahuan mencuri STNK dan BPKB milik Komsin hanya untuk bermain judi.
Pungki Setyo, anak angkat Komsin, berulang kali berulah. Terakhir, remaja 23 tahun itu ketahuan mencuri STNK dan BPKB milik Komsin hanya untuk bermain judi. (M.Taufik)

Baca: Beginilah Peran Papi Mami dalam Bisnis Esek-esek di Apartemen Kalibata City, Ternyata. . .

Awalnya dia mengaku hendak menjual STNK dan BPKB motor itu untuk bermain judi. "Rencananya mau buat main judi online," aku Pungki.(*)

Berita ini sudah tayang di Suryamalang.com dengan judul: http://suryamalang.tribunnews.com/2018/05/06/perangkat-desa-di-sidoarjo-terpaksa-penjarakan-anak-angkat

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved