Jokowi ke Riau
Pakai Helikopter ke Rohil Presiden Joko Widodo Langsung Mendarat di Lokasi Launching Replanting
Presiden menggunakan helikopter dan akan langsung mendarat di lokasi replanting tersebut.
Penulis: Nasuha Nasution | Editor: Afrizal
Presiden sempat menanggapi rencana pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN) di Rokan IV Koto yakni pembangunan Waduk Lompatan Harimau yang sempat ada penolakan dari masyarakat setempat.
"Itu tekhnis harus dikomunikasikan dengan baik saya sudah telpon Kementerian PU agar membicarakan dengan masyarakat baik-baik, "ujar Jokowi saat ditanya soal PSN tersebut Selasa malam.
Karena menurut orang nomor satu di Indonesia ini, proyek pembangunan waduk tersebut sangat bermanfaat bagi masyarakat kedepannya terutama untuk perkembangan ekonomi.
Baca: Gadis Muda Ini Berlarian dengan Tubuh Terbakar, Tak Diduga Pelakunya Iwan Kincit
Baca: Curiga Peserta SBMPTN 3 Kali Izin ke Toilet dengan Wajah Pucat, Ternyata Ditemukan. . .
Baca: Sebagian Orang Dapat Merasakan Keberadaan Makhluk Lain, Mengapa yang Lain Tidak?
Baca: Wanita Ini Kaget Bukan Main Setelah Cas iPhone Plus selama 7 Jam, Lihat Apa Terjadi!
" Tentunya jangan merugikan masyarakat tanah yang akan dipakai waduk itu. Didaerah lain juga sama, namun harus diajak komunikasi dan diajak mencari solusi, "ujarnya.
Makanya lanjut Presiden Kementerian PUPR dan masyarakat harus bicara, karena semua persoalan pasti ada solusinya.
Apakah tetap dilanjutkan pembangunan," Nanti dibicarakan lah, "ujar Jokowi.
Sementara saat ditanya terkait Proyek Strategis nasional (PSN) lainnya di Riau, dimana diagendakan tuntas tahun 2019, menurut Presiden PSN merupakan proyek besar dan tidak semuanya tuntas 2019.
"PSN itukan proyek besar bisa 2019 bisa 2020 dan 2023 bisa 2024. Jadi jangan ada yang menyampaikan harus selesai 2019 ada yang selesai 2020, "ujarnya.
Sebagaimana diketahui, Bupati Rokan Hulu Sukiman sudah membuat surat penolakan rencana pembangunan waduk tersebut atas desakan masyarakat.
Proyek waduk ini rencananya dibangun di empat Desa di Kecamatan Rokan IV Kota, waduk ini diproyeksikan sebagai sumber energi dan kebutuhan pengairan bagi masyarakat.(*)