Mapolda Riau Diserang
Fakta Serangan Teroris di Polda Riau, Ada yang Mahasiswa hingga Pernah Latihan Serang Kantor Polisi
Dari pihak teroris, empat orang tewas diterjang peluru, seorang lainnya ditangkap hidup setelah berupaya melarikan diri.
Penanganan medis juga dilakukan terhadap Brigadir John Hendri di RS Bhayangkara Polda Riau, yang jari tangannya terluka.
Kondisi John juga sudah semakin membaik.
Nasib naas dialami Ipda Auzar, anggota Ditlantas Polda Riau bagian pengurusan SIM.
Nyawanya tidak dapat diselamatkan akibat ditabrak saat berusaha menghentikan mobil yang dikendarai teroris.

Baca: Wakapolri Ungkap Hubungan Emosional 25 Tahun dengan Almarhum Iptu Luar Biasa Anumerta Auzar
Baca: FOTO : Pemakaman Iptu Luar Biasa Anumerta Auzar, Korban yang Ditabrak Teroris di Polda Riau
Baca: Wakapolri Sedih Ingat Pesan Mengharukan Terakhir Aipda Auzar Sebelum Diserang Teroris, Ini Bunyinya
Tim Jihandak Gegana Satuan Brimob Polda Riau yang memeriksa mobil para teroris, menemukan rangkaian kabel dan sebuah kotak.
"Dari pemeriksaan ada rangkaian kabel, ada kotak kosong. Masih didalami," kata Kepala Bidang Humas Polda Riau AKBP Sunarto.
Kadiv Humas Polri Irjen Pol Setyo Wasisto mengatakan empat teroris yang tewas tergabung dalam kelompok Negara Islam Indonesia (NII) yang berafiliasi dengan ISIS Dumai.
Sedangkan seorang teroris lagi masih dilakukan pendalaman.
Berikut identitas dari empat teroris yang tewas di Polda Riau:
1. Mursalim alias Ical alias Pak Ngah, pria, 48 tahun, buruh harian lepas, alamat Jl Raya Dumai-Sei Pakning, Jl Santri Assakinah, Kelurahan Mundam, Kecamatan Medang Kampai, Dumai.
2. Suwardi, pria, 29 tahun, alamat Jl Raya Lubuk Gaung, RT 03, Kelurahan Lubuk Gaung, Kecamatan Sei Sembilan, Kota Dumai.
3. Adi Sufiyan, pria, 23 tahun, mahasiswa, alamat Jl Pendowo, Gg Mekar, RT 06, Kelurahan Bukit Batrem I, Kecamatan Dumai Timur, Kota Dumai.
4. Pria berinisial PG, warga Jalan Perjuangan Gang Permai, Kecamatan Dumai Timur, Kota Dumai.
Seorang pelaku yang dapat ditangkap hidup sempat terlibat kejar-kejaran dengan polisi.
Pelaku bahkan lari mengarah ke halaman rumah dinas Wakapolda Riau.