Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Ditakuti dan Terkesan Angker, Pulau Nusakambangan Justru Dianggap Sang Pelindung Kota

Sejak dulu, ada kesan angker yang muncul jika nama Nusakambangan disebut-sebut.

Editor: Ariestia
KOMPAS.COM/IRWAN NUGRAHA
Pulau Nusakambangan terlihat masih sepi dan belum ada aktivitas menjelang eksekusi sepuluh terpidana mati kasus narkoba tahap kedua pada Minggu (26/4/2015) pagi. 

Lagi-lagi, pulau berisikan penjara itu menjadi penyelamat masyarakat kota dari ancaman bencana laut.

Pulau Nusakambangan ibarat panglima penjaga yang masih berdiri gagah di tempatnya.

Ia dipercaya melindungi masyarakat kota, sejak zaman leluhur, dari berbagai ancaman bencana laut.

Pengalaman demi pengalaman membuktikannya. Peristiwa tsunami Pangandaran 2006 yang menyapu sebagian daratan pesisir Cilacap masih mengenang di hati masyarakat Cilacap.

Becana itu meluluhlantakkan bangunan di sekitar pantai hingga merenggut nyawa kurang lebih seratusan orang di pesisir Cilacap bagian timur, Kecamatan Binangun dan Adipala.

Tetapi ajaibnya, dampak tsunami tak begitu dirasakan masyarakat di pusat kota yang berdekatan dengan pantai.

Pulau Nusakambangan diyakini menjadi tameng bagi penduduk kota dari marabahaya kala itu.

Kini, kegagahan pulau Nusakambangan kembali diperbincangkan. Sang penjaga kembali bisa melaksanakan tugasnya dengan baik.

Wilayah pesisir kota semisal pantai Teluk Penyu kembali aman dari ancaman gelombang tinggi yang mencapai maksimum 7 meter di laut.

"Di Teluk Penyu, potensi air sampai ke daratan saat gelombang tinggi tetap ada, tetapi tidak separah di pesisir wilayah timur Cilacap,"kata Prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Cilacap Rendy Krisnawan, Jumat (20/7).

Rendy mengatakan, keberadaan pulau Nusakambangan sangat membantu mengurangi risiko gelombang tinggi air laut masuk ke daratan.

Saat gelombang tinggi terjadi karena pengaruh angin timur, air laut yang bergerak dari Tenggara dan Selatan Samudera Hindia akan terhalang oleh Pulau Nusakambangan.

Gelombang tinggi akan lebih dulu terpecah oleh Pulau Nusakambangan sebelum mencapai daratan.

Kecepatan angin yang tinggi pun akan berkurang ketika melewati Pulau Nusakambangan karena terhalang.

Alasan inilah yang membuat wilayah pesisir Cilacap kota atau Teluk Penyu tidak begitu terdampak oleh gelombang tinggi kemarin.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved