Kecelakaan Maut di Jalintim
Rawan Kecelakaan Lokasi Tabrakan Bus RAPI vs Truk di Jalintim Sering Disebut Sei Kijang Mati
Kecelakaan lalu lintas sering terjadi lokasi tabrakan bus RAPI vs truk di Seikijang. Bahkan daerah ini dijuluki juga Sei Kijang mati
Penulis: johanes | Editor: Afrizal
Kepolisian telah memasang banyak rambu dan tanda peringatan bagi pengendara agar berhati-hati serta selalu mematuhi aturan lalu lintas agar terhindar dari bahaya.
Baca: UPDATE: 4 Tewas dan 9 Luka-luka dalam Tabrakan Bus RAPI vs Truk di Jalintim Bandar Seikijang
Baca: Kronologis Kecelakaan Maut Bus RAPI vs Truk Fuso di Jalintim Bandar Seikijang
Baca: Begini Penampakan Kondisi Bus RAPI Usai Tabrakan dengan Truk di Jalintim Bandar Seikijang
"Tanda dan rambu sudah kita pasang diberbagai sudut. Imbauan dan pratoli di Jalintim Bandar Seikijang menjadi prioritas kita. Agar menekan angka kecelakaan," beber Kapolre Pelalawan, AKBP Kaswandi Irwan, kepada tribunpelalawan.com.
Pihaknya akan terus mengupayakan penekanan angka kecelakaan dengan sosialisasi dan patroli di sepanjang jalintim.
Kemudian diperkuat dengan pemasangan peringatan yang menggunakan bahasa unik dan bahkan memakai bahasa daerah agar lebih mudah dibaca pengendara.
Namun penekanan angka laka lantas tidak cukup hanya dari kepolisian, masyarakat pemakai jalan juga musti sadar aturan dan mengerti akan resiko di jalanan kalau tidak taat. Termasuk membaca situasi dan medan jalan yang dilalui.
Perbaikan infrastruktur jalan yang bergelombang atau keriting perlu digesa pemerintah pusat.
Hal ini juga menjadi faktor penyebab tabrakan.
Badan jalan yang terbuat dari aspal yang paling sering mengalami lekukan setelah dibangun.
Karena kontur tanah lembek dan terbuat dari gambut memperparah gelombang jalan.
Memang beberapa bagian badan jalan telah diubah menjadi cor beton atau rigid yang terbukti mengatasi gelombang.(*)