Sepasang Mahasiswa Bercinta, Hamil Lalu Bunuh Bayi dan Dikubur. Ini 10 Faktanya
Sepasang mahasiswa, Da (18) dan MN (19) pacaran dan bercinta sejak SMA. MN akhirnya hamil dan saat melahirkan bayinya dibunuh dan dikubur.
lihat foto
2 - Mahasiswa beda kampus
Da adalah mahasiswa di kampus swasta, sedangkan MN mahasiswi di kampus negeri. MN kos di Gunungpati.
Meski beda kampus hubungan cinta yang dijalin sejak sekolah dilanjut di bangku kuliah bahkan makin intim.
Baca: Jadwal MotoGP Misano Italia 2018, Live Streaming Trans 7 dan Fox Sports
Baca: Kim Heechul Super Junior dan Hanbin iKON Bikin Khawatir. Live Streaming Penutupan Asian Games2018
Baca: Kisah Amar Sang Penakluk King Kobra, Pernah Digigit Ular Gadung Luwuk Hingga Muntah Darah
3 - Berhubungan intim di kelas
Dalam pengakuannya kepada polisi Da menyatakan bahwa dirinya dengan MN sudah melakukan hubungan intim sejak SMA.
Menurut Kombes Pol Abioso Seno Aji, sepasang muda mudi ini melakukan hubungan layaknya suami istri sejak SMA.
"Mereka melakukannya di kelas saat selesai pelajaran. Saat pelajaran selesai yang lain pulang mereka mengambil kesempatan melakukan hubungan intim," kata Kapolrestabes Semarang, Jumat (31/8/2018) saat gelar perkara kasus ini dengan menghadirkan Da selaku tersangka.
4 - Galau saat hamil
Setelah sekian lama sering melakukan hubungan intim, MN akhirnya hamil.
MN curiga dengan kondisi badannya.
Kemudian Da antar dia beli alat tes kehamilan.
Ternyata positif hamil. MN menyadari dirinya berbadan dua sejak Mei 2018
Pasangan tersebut berniat menggugurkan kandungan dengan membeli obat-obatan atau jamu khusus.
Upaya pengguguran kandungan tidak berhasil bahkan bayi dalam kandungan tumbuh selamat.
5 - Tidak memberitahu orangtua
