Demo di DPRD Riau - Selain 6 Mahasiswa 6 Polwan Juga Luka-luka

Demonstrasi di Gedung DPRD Riau, Selain 6 Mahasiswa 6 Polwan Juga Luka-luka

Penulis: Rizky Armanda | Editor: Afrizal
TribunPekanbaru/Theo Rizky
DEMO - Sekitar seribu mahasiswa gabungan BEM dari berbagai Kampus di Riau menggelar unjuk rasa di depan pagar Kantor DPRD Riau, Pekanbaru, Senin (24/9/2018). Aksi tersebut diwarnai dengan kericuhan karena para mahahasiswa tidak diizinkan masuk ke dalam Gedung DPRD Riau. 

Laporan Wartawan Tribunpekanbaru.com,  Rizky Armanda

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU- Demonstrasi di Gedung DPRD Riau, Selain 6 Mahasiswa 6 Polwan Juga Luka-luka

Aksi demonstrasi di gedung DPRD Riau, Senin (24/9/2018) berujung bentrok.

Akibatnya, beberapa orang Polisi Wanita (Polwan) yang ikut bertugas mengamankan aksi tersebut mengalami luka-luka.

Bahkan salah satu diantaranya sampai jatuh pingsan.

Baca: Demo di DPRD Riau -  Mahasiswa Bentrok dengan Pihak Kepolisian  

Baca: Ambil Tema Pertanian Tak Berdaulat, Mahasiswa Ungkap Realita dalam Aksi Demo di DPRD Riau

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Susanto melalui Kasubbag Humas Ipda Budhia menyebutkan, setidaknya ada 6 orang Polwan yang terluka dan mengalami sakit di sejumlah bagian tubuhnya.

Diantaranya Brigadir LD (pingsan), Bripda N, Aiptu RH, Bripda Z, Bripda M, Aiptu T, dan Bripda S.

Para Polwan tersebut dilarikan ke rumah sakit Awal Bros untuk mendapatkan tindakan medis.

"Selain personel Polresta, pengamanan demo ini juga di-back up oleh jajaran Polda Riau dan Satpol PP Provinsi Riau dengan jumlah personil lebih kurang 500 personil pengamanan," kata Kasubbag Humas.

Sementara itu, dari pihak mahasiswa mengatakan, ada 7 orang yang terluka dan mengalami sakit di badannya dalam bentrokan yang terjadi.

Diantaranya 1 mahasiswi dan 6 mahasiswa.

Baca: Ambil Tema Pertanian Tak Berdaulat, Mahasiswa Ungkap Realita dalam Aksi Demo di DPRD Riau

Baca: LIVE STREAMING: Peringatan Hari Tani Nasional, Ribuan Mahasiswa Demo di Kantor DPRD Riau

"Saya juga terkena pukulan di bagian dahi oleh aparat ketika menarik mahasiswa yang akan dipukul oleh oknum polisi yang memukul saya tersebut," kata Menteri Sosial Politik BEM UR, M. Hafiz Ona Hadi Putra.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved