10 Poin Tuntutan Mahasiswa Rohul yang Acungkan Kartu Merah untuk Bupati Sukiman dalam Rapat

Laporan Wartawan Tribunrohul.com, Donny Kusuma Putra

TRIBUNROHUL.COM, PASIRPANGARAIAN - Aksi protes dilakukan sejumlah mahasiswa Rokan Hulu dalam rapat paripurna peringatan Hari Jadi ke-19 Rohul.

Bahkan dalam aksi itu, mahasiswa mengacungkan kartu merah untuk Bupati Sukiman untuk menunjukkan ketidakpuasan mereka.

Menanggapi langkah yang diambil mahasiswa tersebut, Ketua DPRD Rohul menyerukan agar mahasiswa menyampaikan pendapat sesuai aturan.

"Kami meminta dengan segala hormat kepada ‎rekan-rekan mahasiswa, untuk menyampaikan pendapatnya di muka umum sesuai dengan ketentuan," harap Kelmi kepada mahasiswa saat memimpin Rapat Paripurna.

Baca: Sukiman Dapat Kartu Merah dari Mahasiswa dalam Rapat Paripurna Hari Jadi ke-19 Rohul

Hingga akhirnya mahasiswa keluar dari ruang rapat paripurna diantar Kepala Satpol‎ PP dan Damkar Rohul Andi Yanto, dan Kapolsek Rambah AKP Hermawan.

Di luar gedung DPRD Rio Andri, salah seorang mahasiswa Rohul yang ikut aksi protes mengatakan‎ aksi protes mereka di Rapat Paripurna Pengumuman Hari Jadi ke-19 Kabupaten Rohul adalah ingin menyampaikan 10 maklumat kepada Pemkab Rohul dan DPRD Rohul.

"Ada beberapa poin yang kami minta yang ingin kami sampaikan ke Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu dan DPRD Rokan Hulu hari ini, dalam rangka memperingati HUT Kabupaten Rokan Hulu ke-19," jelasnya.

Baca: VIDEO: Bupati Sukiman Dikartu Merah Mahasiswa di Rapat Paripurna HUT ke-19 Rohul

Rio mengungkapkan 10 maklumat yang ingin disampaikan ke Pemkab dan DPRD Rohul,

1. Meminta Bupati Rohul menepati janjinya Membangun Desa Menata Kota.

2. Meminta hentikan mutasi dan impor pejabat. 

3. Sterilkan gejolak di beberapa kecamatan mengenai Camat. Menurutnya ada beberapa Camat yang dilantik, namun tidak sesuai hati masyarakat.

4. Mendesak bupati serius dan tegas dalam CSR Perubahan di Rohul, termasuk usaha quari dan lainnya tidak sesuai ketentuan yang berlaku.

5. Minta pejabat yang tidak berkompeten di bidangnya segera dicopot.

6. Meminta bupati dan partai politik pengusung untuk mempercepat dalam pemilihan Wakil Bupati Rohul.