7 Fakta Vivi Suhartini yang Meninggal Usai Tampil Shalawat Saat Lomba di Acara Maulid Nabi
Ditengah-tengah penampilannya Vivi tiba-tiba lemas hingga jatuh pingsan dan dilarikan ke rumah sakit.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Seorang wanita peserta lomba Shalawat bernama Vivi Suhartini meninggal dunia tidak lama setelah lemas saat memimpin shalawat di acara Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Darul Gufron, Sagulung, Batam, Selasa (20/11/2018).
Vivi Suhartini berusia 46 tahun itu kemudian dinyatakan meninggal dunia setelah dilarikan ke rumah sakit RSUD Embung Fatimah.
Video-video detik Vivi Suhartini lemas dan jatuh saat shalawat viral di media sosial.
Saat itu grup yang dipimpin Vivi tampil urutan keempat dari 11 grup yang akan mengikuti lomba shalawat yang digelar di tempat tersebut.
Ditengah-tengah penampilannya Vivi tiba-tiba lemas hingga jatuh pingsan dan dilarikan ke rumah sakit.
Namun sayang, meski sudah mendapatkan pertolongan pertama nyawa Vivi tak terselamatnya.
Berikut fakta-fakta terkait meninggalnya Vivi Suhartini saat shalawat di acara Maulid Nabi Muhammad SAW.
1. Vivi Suhartini Pimpin Grup shalawat Saat Lomba
Vivi Suhartini tampil sebagai pimpinan grup shalawat saat tampil dalam Lomba shalawatan di Mesjid Darul Gufron, Sagulung.
shalawat itu digelar oleh Majelis Taklim Ikatan Kaum Ibu Darul Ghufron itu.
Grup shalawatn Vivi adalah penampilan ke empat dari 11 group yang ikut serta.
Vivi Suhartini (46) sedang memimpin grup tim shalawat, saat tiba-tiba pingsan.
2. Acara shalawat terhenti, Vivi Suhartini dilarikan ke rumah sakit
Akibat jatuh pingsannya Vivi Suhartini saat shalawat itu, acara lomba kemudian dihentikan dan Vivi dilarikan ke rumah sakit.
Vivi Suhartini dilarikan ke rumah sakit RSUD Embung Fatimah.
Baca: Tiba-tiba Pingsan Saat Bershalawat, Ini Kronologi Meninggalnya Vivi Usai Tampil di Acara Maulid Nabi
Baca: Remaja 13 Tahun Hamil 7 Bulan di Inhil, Sang Ibu Tabah dan Pasrah, Ada Kisah Menyakitkan Dibaliknya
Baca: 5 Tersangka Tipikor Pembangunan Drainase di Pekanbaru segera Disidang

3. Tampil dalam kondisi duduk
Informasi yang diperoleh TribunBatam.id, di lapangan dari Ketua Rt 01/Rw 05 Umar Riyanto
Umar mengaku ikut membawa Vivi ke rumah sakit.
"Tadi awalnya tidak ada apa-apa, semua berjalan dengan baik, saat penampilan, korban menjadi pemimpinnya itu sempat lemas dan hampir jatuh ke depan,"kata Umar.
Dia mengatakan saat almarhum Vivi, hendak jatuh ke depan, teman-temannya langsung merangkulnya.
"Mereka itu shalawatan duduk, jadi bukan berdiri,"kata Umar.
4. Meninggal di rumah sakit
Vivi Suhartini dinyatakan meninggal dunia di RSUD Embung Fatimah.
Menurut Ketua RT Vivi sempat mendapat pertolongan medis namun tak tertolong.
"Tadi masih sempat diberi pertolongan, namun tim medis mengatakan Vivi memiliki riwayat penyakit jantung dan nyawanya tidak tertolong,"kata Ketua Rt 01/Rw 05 Umar Riyanto.
Baca: 12 Peristiwa Penting Seputar Maulid Nabi Muhammad SAW di Bulan Rabiul Awal Tahun Gajah
Baca: Maulid Nabi Muhammad SAW 20 November 2018, 10 Bacaan Sholawat Beserta Arti & Kegunaannya
Baca: Sejarah Maulid Nabi Muhammad SAW, Benarkah dari Syiah Fathimiyah? Simak Penjelasan Ustaz Abdul Somad
5. Wudhu Sebelum shalawat
Hj. Gita, seorang rekan pengajiannya memaparkan, sebelum mengikuti lomba shalawat Vivi Suhartini sempat pergi mengambil wudhu.
"Sebelum tampil beliau sempat mengambil wudhu ditemani kedua teman lainnya. Allhamdulilah mudah-mudahan beliau meninggal dalam keadaan bersih," katanya.
Sebagai salah satu rekan pengajian, Gita sangat merasa sedih karena kehilangan rekan pengajiannya.
"Sangat sedih pastinya, beliau itu orangnya memang rajin dan aktif mengaji.
Rekan-rekan mengaji lainnya juga ikut merasakan kesedihan atas kepergiannya," ujarnya.
6. Tampak Sehat Sebelum Lomba
Gita mengatakan sebelum tampil mengikuti lomba shalawatan, pada sesi latihan Vivi Suhartini tampak sehat dan tidak mengeluhkan sakit apapun.
"Pada waktu latihan memang kelihatan sehat, dan tidak mengeluhkan apa-apa. Memang sedikit mengejutkan," ungkapnya.(ian/drs)
7. Dimakamkan Selasa Sore usai Sholat Asar
Umar mengatakan setelah dinyatakan meninggal, jenazah Vivi Suhartini kembali dibawa pulang ke rumah.
Jenazah Vivi langsung dimandikan.
"Selasa Hari ini setelah shalat ashar dikuburkan di Tempat Pemakaman Imum (TPU) Sei Temiang,"kata Umar.