Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Riau

PELANTIKAN Syamsuar sebagai Ketua DPW PAN Riau, PAN Fokus Pada Target Pemilu 2019

Pelantikan Gubernur Riau Terpilih, Syamsuar sebagai Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Riau belum ada kejelasan

Penulis: Guruh Budi Wibowo | Editor: Nolpitos Hendri
Tribunpekanbaru/alexander
Ketemu di Rumah Makan Sehari Setelah Pemilihan Gubernur, Hardianto Peluk Syamsuar. PELANTIKAN Syamsuar sebagai Ketua DPW PAN Riau, PAN Fokus Pada Target Pemilu 2019 

PELANTIKAN Syamsuar sebagai Ketua DPW PAN Riau, PAN Fokus Pada Target Pemilu 2019

Laporan Wartawan Tribunpekanbaru.com, Guruh Budi Wibowo

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Pelantikan Gubernur Riau Terpilih, Syamsuar sebagai Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Riau belum ada kejelasan, PAN fokus pada target Pemilihan Umum (Pemilu) 2019.

Gubernur Riau Terpilih yang juga Bupati Siak, Syamsuar dipastikan akan menggantikan Irwan Nasir sebagai Ketua DPW PAN Riau, bahkan Irwan Nasir juga sudah menegaskan hal itu.

Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Aceh di Pekanbaru, Hatinya Hancur ketika Ada Anak yang dapat Perlakuan Keji

Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Pekanbaru Bisa Liburan ke Bali, Mimpi yang Jadi Kenyataan

Namun, pelantikan Syamsuar belum ada kepastian dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN, apakah setelah dilantik menjadi Gubernur Riau atau sebelum dilantik sebagai Gubernur Riau.

Kisah politik Syamsuar juga akan terus bergulir, karena Syamsuar termasuk ke dalam 10 kepala daerah yang mendukung Jokowi dalam deklarasi Projo, sementara PAN mendukung Prabowo Subianto.

Sekretaris DPW PAN Riau, Tengku Zulmizan Assegaf mengaku belum mendapatkan gambaran dari DPP PAN terkait pelantikan Gubernur Riau terpilih, Syamsuar sebagai Ketua DPW PAN Riau.

Ia mengatakan, kemungkinan DPP PAN masih mencari waktu yang tepat.

"Ya mungkin DPP PAN masih mencari waktu yang tepat juga. Namun itu semua ranahnya DPP, mungkin juga DPP menyesuaikan dengan kesiapan pak Syamsuar sendiri," ujar Tengku Zulmizan Assegaf, Sabtu (29/12/2018).

Tengku Zulmizan mengatakan, pelantikan juga tidak mesti dilakukan buru-buru.

Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Pekanbaru Suka Kopi, Obat Stres hingga Minuman Saat Nongkrong Bareng Teman

Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Pekanbaru Jadi Bidan Muda, Merawat Tubuh Hingga Hadapi Rayuan Pasien

Namun, DPW PAN katanya siap kapan saja menggelar pelantikan tersebut jika ada arahan dari DPP.

"Tak mesti buru-buru juga kan, lagipula kita fokus pada target Pemilu 2019 mendatang. Tapi bukan itu intinya, sebelum Pemilu oke, pasca Pemilu juga oke," ujarnya.

Terkait target Pileg pada Pemilu 2019 mendatang PAN menargetkan 2 kursi di DPR RI.

Satu kursi untuk Dapil Riau 1 dan Dapil Riau 2.

Saat ini kata Zulmizan, PAN Riau hanya memiliki satu kursi saja di DPR RI, yaitu Dapil Riau 1.

"Ke depan Dapil Riau 2 sudah harus bisa di DPR RI," ujarnya.

Kemudian PAN juga menargetkan minimal bisa meraih 10 kursi di DPRD Provinsi Riau.

Saat ini raihan kursi PAN di provinsi masih 7 kursi.

Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Pekanbaru Hidup di Zaman Modern, Jadi Entrepreneur dan Mengajar Mengaji

Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Pekanbaru, Kumpulkan Donasi untuk Berbagi dengan Anak Jalanan

Sedangkan untuk legislatif di kabupaten dan kota, PAN ditargetkan bisa menduduki minimal 70 kursi legislatif.

Artinya ada 19 kursi lagi yang diincar oleh PAN, sebab saat ini baru 51 kursi yang sudah berhasil diduduki legislatif asal PAN di kabupaten dan kota.

"Sedangkan target Pilpres 2019 sudah jelas, memberi kontribusi yang signifikan bagi Prabowo-Sandi dengan kemenangan di atas 60 persen di Riau," ujarnya. 

Ketua DPW PAN Riau Irwan Nasir merespon adanya rencana sejumlah kader PAN untuk mengangkat Gubernur Riau terpilih Syamsuar untuk menjadi ketua DPW PAN Riau.

Menurut Irwan Nasir bahkan dirinya juga mendorong untuk dijadikan Syamsuar sebagai ketua DPW PAN Riau.

"Itu sebenarnya bukan isu yang berkembang. Itu memang atas hasil diskusi kami dengan pak Syamsuar. Saya sebagai ketua DPW PAN Riau kita sudah memberi dukungan penuh kepada pak Syam," ujar Irwan Nasir.

Selanjutnya menurut Irwan Nasir setelah saat ini jadi gubernur terpilih tentunya bagaimana bisa mengakses DPRD Provinsi Riau melalui fraksi PAN.

Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Pekanbaru Jadi Putri Pariwisata, Pilih Profesi sebagai Banker

Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Indonesia Jadi Pramugari, Ini 17 Pramugari Cantik Citilink dan Lion Air

Kalau tidak jadi ketua PAN, tentu menurutnya tidak miliki full power.

"Jadi istilahnya sudah kami beri senjata, jadi kami isi peluru. Pelurunya itu lah sebagai Ketua DPW PAN, "ujarnya.

Menurut Irwan penetapan Syamsuar sebagai ketua DPW PAN Riau sedang berproses, dalam waktu dekat menurutnya akan ditetapkan jadi ketua.

"Sekarangkan lagi peralihan, mungkin dalam waktu dekat sudah diresmikan. Itu bukan isu, tapi beneran. Intinya bisa mengendalikan posisi di DPRD, "jelasnya.

Saat ditanya adanya isu yang berkembang Syamsuar juga akan jadi Ketua DPD Golkar Riau menurut Irwan dirinya tidak mau komentar hal tersebut.

"Soal Golkar no komen. Ketika beliau masuk di PAN sudah dipecat di Golkar. Ketika mendaftar calon Gubernur beliau sudah kader PAN, jadi saya tidak mau komentar, "jelas Irwan. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved