Orangtua Tak Tahu Anaknya Hamil, Siswi SMA Ini Melahirkan di Toilet Puskesmas, Bayi Lalu Dibenamkan
Seorang remaja berusia 16 tahun, diduga membuang bayinya ke dalam closet WC Puskesmas Kauman, Kabupaten Tulungagung.
Pihak Puskesmas Kauman segera melapor ke polisi.
Tim Inafis Polres Tulungagung sempat melakukan olah TKP.
Bayi yang ditemukan beserta Kiki kini dibawa oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak Polres Tulungagung.
Kiki diduga memhunuh bayi yang baru dilahirkan, dan membuangnya ke closet toilet Puskesmas Kauman Tulungagung.
Sementara Kiki masih dirawat di Puskemas Kauman, karena kondisinya masih lemah.
Baca: Terbanyak di Riau, Sekitar 48 Persen Masyarakat Rokan Hulu Belum Ikut BPJS Kesehatan
Baca: Tak Hanya Dapat Dosa Besar di Akhirat, Ini Dampak Perbuatan Zina yang akan Ditanggung di Dunia
Menurut seorang kerabat, Kiki mengalami sakit jantung. Ia mudah lelah dan fisiknya sangat lemah. Keluarga khawatir, jika anak gadis itu menjalani proses hukum kondisinya bisa bertambah parah.
"Kami menjaga supaya dia tidak terbebani dengan kejadian ini. Takutnya dia stress terus sakitnya semakin parah," ujar sumber yang ditemui di Puskesmas Kauman.
Sementara Kepala Puskesmas Kauman, Dokter Aris Setiawan mengatakan, gadis ABG terduga pembuang bayi terdeteksi mengalami infeksi kelenjar.
Dampak infeksi ini memang tubuh menjadi mudah lelah.
Selain itu, infeksi ini juga mengganggu siklus menstruasi.
"Sehingga menurut ibunya, dia juga tidak curiga anaknya hamil karena kondisi penyakit anaknya itu," tutur Aris.
Lanjut Aris, sebelum melahirkan di toilet, gadis ABG itu sempat menjalani proses observasi di IGD. Namun selama di IGD, ketubannya tidak pecah.
"Kalau misalnya ketubannya pecah, kami bisa tahu dia mau melahirkan," ujar Aris.
Kapolres Tulungagung, AKBP Tofik Sukendar mengatakan, penyidik baru meminta keterangan dari ibu Kiki dan petugas Puskesmas.
"Remaja terduga yang melahirkan bayi itu belum kami periksa," terang Tofik, Jumat (11/1/2019).