Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Pekanbaru

Aneh, Makan Rujak di Dalam Air dan Ditemani Ikan Koi, Ini Tips Membuat Kolamnya

Aneh, makan rujak di dalam air dan ditemani ikan koi, ini tips membuat kolam ikan koi, dan ini tempat makan rujak enak di Pekanbaru

Penulis: Fernando | Editor: Nolpitos Hendri
Tribun Pekanbaru/Rujak House
Aneh, Makan Rujak di Dalam Air dan Ditemani Ikan Koi, Ini Tips Membuat Kolamnya 

Tiap porsi Rujak terdiri dari delapan jenis buah.

Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Pekanbaru Jadi Penari Balet, Berawal dari Coba-coba hingga Raih Prestasi

Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Padang Jadi Penyanyi di Pekanbaru, Pernah Tampil di Istana Negara

Baca: KISAH Dua Cewek Cantik Pemain Perkusi Asal Pekanbaru, Ini Foto-foto Cantik Mereka

"Mangga selalu. Kita nggak skip buah yang lebih mahal," kata pria 40 tahun ini.

Buah-buahan yang dipotong-potong dengan ukuran merata dilumuri bumbu.

Di atasnya ditaburi Kacang Tanah dengan komposisi lebih banyak yang digiling kasar.

Kuah Rujak terasa renyah dikunyah bersama Kacang.

"Sebenarnya bumbu sama dengan yang lain. Lebih spesial, kentalnya dan aromanya," ujarnya.

Seperti diketahui, bahan dasar bumbu Rujak adalah Gula Merah dan Cabai Rawit.

Guna menciptakan aroma khas, Sudirman mencampurkan sedikit Belacan dan Asam Jawa.

Di Rujak House tersedia empat tingkat pedas.

Mulai dari tidak pedas sampai sangat pedas berurutan dari Level 1 sampai 4.

"Kalau yang tidak pedas hampir tidak pernahlah. Orang makan Rujak, kan, yang dicari pedasnya," ujarnya.

Sebelum membuka usaha ini, Sudirman mengaku, bumbu Rujak sudah cukup dikenal.

Baca: 3 FDJ Cantik Asal Pekanbaru, Jadi Pengusaha hingga Bergelut dengan Dunia Malam

Baca: KISAH Dua FDJ Cantik Asal Pekanbaru, Jadi Pengusaha hingga Bertarung dengan Kejamnya Dunia Malam

Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Pekanbaru Jadi FDJ, Hindari Godaan hingga Pergaulan Bebas dan Dunia Malam

Ia pernah menjual bumbu di Pekanbaru sampai dikirim ke Jawa.

Namun belakangan ia berhenti berbisnis bumbu Rujak karena biaya operasional tidak sesuai dengan untung yang didapat.

Ini Tips Membuat Kolam Ikan Koi

1. Lokasi Kolam Koi

Lebih baik Lokasi Kolam Koi adalah di dekat rumah,agar dapat menikmati keindahannya dan diberi makan paling tidak dua kali dalam sehari.

Hindari membuat kolam Koi dibawah pohon karena daun-daun bisa mengotori kolam dan hindari di tempat-tempat yang tidak aman dari hama dan orang tidak bertanggungjawab.

2. Membuat kolam koi lebih baik di bawah tanah

Caranya dengan menggali tanah, karena keindahan koi adalah pada bagian punggungnya.

Kolam koi seperti akuarium kurang memberikan pemandangan yang bagus bagi keindahan koi.

3. Sistem filter kolam koi yang baik

4. Sumber oksigen bagi koi

5. Ukuran kolam koi.

Lahan yang tersedia jangan dialokasikan semua untuk kolam koi tetapi sisakan 30 persen untuk ruang filter.

Sesuaikan pula dengan jumlah ikan, ukuran ikan yang akan dipelihara.

Pikirkan baik-baik bila akan membangun kolam koi dengan ukuran besar karena dalam operasional akan memerlukan daya pompa yang besar dan biaya perawatan yang lebih besar pula.

6. Kedalaman Kolam Koi

Idealnya kolam Koi memiliki kedalaman 2 meter atau kalau tidak memungkinkan sekitar 1 meter, dengan kedalaman ini suhu pada kolam koi antara siang dan malam tidak mengalami perbedaan yang mencolok.

Perubahan suhu yang mencolok kuran baik bagi Koi. Koi harus selalu beradaptasi dengan perubahan lingkungan.

Kolam yang dalam cenderung membuat pertumbuhan Koi lebih cepat dan membuat koi aman dan nyaman.

7. Bentuk Kolam Koi

Pada dasarnya bentuk kolam adalah bebas sesuai selera, yang perlu menjadi catatan bentuk kolam jangan sampai ada bagian yang mati (Death Area), pastikan air selalu mengalir dari waterfall ke setiap penjuru kolam.

Bagian kolam yang mati akan membuat bakteri dan gangang tumbuh dan berkembang di tempat tersebut.

8. Sudut dan dasar Kolam

Upayakan bagian pertemuan antar sisi kolam melengkung dan hindarkan sudut 90 derajat,untuk menghindarkan dari area mati.

Bagian Dasar Kolam jangan dibuat rata, buat bagian paling tengah (Botom Drain) lebih dalam dan bagian tepi ke arah tengah miring 20 sampai 40 derajat.

Kotoran ikan dan sisa-sisa makanan akan mengendap pada bagian dasar kolam dengan model miring akan membuat kotora terkumpul dan mudah dibersihkan.

9. Jangan menaruh material dan benda tajam pada Kolam Koi

Misalnya batuan sebagai hiasan, semen yang tidak halus pengaciannya.

Gerakan Koi terkadang sangt atraktif material ini bisa melukai dan membahayakan koi.


10. Pipa Pralon Untuk menambahkan Air.

Air terjun, sistem filter, penguapan air akan mengurangi jumlah air dalam kolam, persiapkan pipa pralon untuk menambahkan air dengan mudah dari sumur atau PAM.

11. Overflow

Siapkan lubang pembuangan untuk mengantisipasi jika air meluap, misalnya karena hujan.

12. Bottom Drain

Lubang pembuangan pada bagian dasar kolam untuk membersihkan kolam. (*)

Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved