Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Dibunuh & Jasadnya Diledakkan dengan Bom: Nasib Malang Kekasih Gelap Mantan PM Malaysia Najib Razak

Baru pada 2018, setelah Najib lengser, pemerintah Mongolia mendesak Malaysia agar melanjutkan penyelidikan terhadap kematian Altantuya.

ch.therakyatpost.com
Akhir Tragis Altantuya 

Berkat pendidikan internasionalnya, dia fasih berbahasa Rusia, Inggris, Mandarin dan Prancis.

Pada 1990 dia kembali ke negara asalnya, Mongolia.

Baca: Ustadz Abdul Somad Share Video Persiapan Tabligh Akbar Di Stadion GBLA Bandung Sabtu Malam Ini

Baca: VIDEO: Live Streaming Liga Spanyol Sevilla vs Levante di beiN Sport, Sabtu Pukul 19.00 WIB

Baca: Hadapi Persiwa Wamena, Persib Bandung Boyong Tiga Pemain Muda. Begini Kata Pelatih Miljan Radovic

Baca: Link Live Streaming AC Milan vs Napoli Dinihari Nanti: Menunggu Tuah Striker Baru Rossoneri, Piatek

Saat kembali ke Mongolia, dia bekerja sebagai seorang guru karena sesuai dengan jurusan mata kuliahnya, penerjemah bahasa, dan model paruh waktu.

Berkat profesi sampingannya sebagai model, Altantuya sering mendapat job keluar negeri termasuk ke Hong Kong pada tahun 2005.

Saat di Hong Kong itulah ia bertemu dengan Najib Razak.

Saat itu Najib masih menjabat sebagai analis pertahanan lembaga thing tank Pusat Penelitian Strategis Malaysia.

Di situlah keduanya menjalin hubungan spesial walaupun Altantuya tahu Najib sudah beristri.

Tahun 2006, Altantuya menyusul Najib Razak ke Malaysia yang sudah menjadi Menteri Pertahanan untuk menjalin hubungan kembali dengannya yang sempat renggang.

Bahkan Altantuya nekat pindah ke rumah Najib sesampainya di Kuala Lumpur.

Tapi kemalangan terjadi padanya, sampai di rumah Najib dia malah diculik.

Baca: VIDEO: Jadwal Live Streaming Manchester City Vs Burnley Piala FA Babak 32 Besar, Pukul 22.00 WIB

Baca: HASIL Indonesia Masters 2019: Kevin/Marcus Menang, Wujudkan All Indonesia Final, Hadapi Ahsan/Hendra

Baca: Hotman Paris Ungkap Awal Kenalan dengan Meriam Bellina, Ternyata Sempat Salah Telepon!

Baca: J-Queen, Durian Termahal di Indonesia. 1 Buah Rp 14 Juta, Tebal, Tak Punya Biji & Rasanya Luar Biasa

Baca: Ngeri-ngeri Takjub, Lihat Foto Pemandangan Hasil Jepretan Pilot Ini dari Kokpitnya

Altantuya kemudian dibunuh dengan ditembak sebanyak dua kali oleh para penculik.

Belum cukup sampai situ, jasad Altantuya kemudian diledakkan dengan bom C4 hingga hancur berantakan.

Baca Juga : Sang Mama ke Ahok: Istrimu Nanti Harus Menjadi Pengganti Saya, Bisa Masak dan Bikin Kue

Padahal pembunuhan dengan bom C4 tidak pernah terjadi sebelumnya di dunia dan baru kali ini.

C4 adalah bom berspesifikasi militer. Hanya orang 'dalam' yang mempunyai bom tersebut.

Halaman
123
Sumber: Grid.ID
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved