3 Awak Kapal Pengangkut Semen yang Tenggelam di Bengkalis Hilang, Basarnas Lakukan Pencarian

Laporan wartawan tribunbengkalis.com Muhammad Natsir

TRIBUNBENGKALIS.COM, BENGKALIS - Tiga awak kapal pengangkut semen, KM BBS II yang tenggelam di perairan Tanjung Jati, Bengkalis, sekitar pukul 00.00 WIB, Minggu (27/1) dini hari dikabarkan hilang.

Saat ini, Basarnas Pekanbaru masih melakukan upaya pencarian tiga awak kapal tersebut.

Upaya pencarian saat ini dilakukan oleh KN 218 Basarnas Pekanbaru yang  ada di Pos Dumai.

Hal ini diungkap Kepala Pos Basarnas di Bengkalis Transpiranto, Minggu (27/1) siang.

Personil Basarnas yang diturunkan sekitar sepuluh orang.

"Saat ini masih dilakukan upaya pencarian, tim yang turun dari Dumai," jelasnya.

Baca: Kapal Pengangkut Semen Tenggelam di Perairan Bengkalis, Tujuh Orang Berhasil Dievakuasi 

Baca: Kapal Pengangkut Semen Terbalik di Perairan Bengkalis, 3 Orang Hilang!

Baca: Kapal Nelayan Tenggelam di Kepulauan Seribu, Berikut Kronologi & Keadaan Awak Kapal!

Menurut dia, tim Basarnas Pos Bengkalis sebenarnya juga ingin turun melakukan pencarian bersama.

Namun kapal Basarnas yang dimiliki mengalami gangguan sehingga kembali ke Bengkalis.

"Kita tidak melakukan pencarian, karena kapal kita mengalami trouble tadi. Sehingga batal diturunkan dan kembali ke dermaga," terangnya

Menurut dia, tim dari Basarnas Bengkalis sebenarnya sudah berangkat menuju tempat kejadian. Namun karena mengalami gangguan mesin kemudian kembali lagi ke Bengkalis.

"Jadi saat ini hanya satu kapal dari Dumai yang melakukan pencarian. Yakni kapal KN 218 yang pos di Dumai," jelasnya.

Menurut Transpiranto, upaya pencarian di lapangan informasi yang di dapatnya saat ini mengalami kesulitan. Akibat kondisi cuaca yang kurang baik.

"Tim di lapangan terkendala cuaca, ombak diperairan cukup tinggi dan angin kencang. Sehingga menyulitkan petugas melakukan upaya pencarian," tambahnya.

Seperti diketahui, Kapal Pengangkut semen dengan nama kapal KM BBS II tengelam diperairan Bengkalis tidak jauh dari sekitaran perairan Tanjung Jati yang berbatasan langsung dengan Dumai. Kapal diduga tengelam sekitar pukul 00.00 WIB, Minggu (27/1) dini hari.

Baca: Siaran Langsung Final Indonesia Masters 2019 di Kompas TV: Kevin/Marcus Hadapi Senior, Ahsan/Hendra

Baca: VIDEO: Link Live Streaming Piala Indonesia Perseru Serui vs Mitra Kukar, Pukul 13.00 WIB Siang Ini

Baca: Waspada Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang di Malam Hari untuk 3 Daerah di Riau Ini

Kapal yang tenggelam ini berlayar dari Dumai Tujuan Tanjung Balai Karimun.

Tengelamnya kapal pengangkut semen ini di ketahui pihak Basarnas setelah mendapat informasi dari Kepala Ops Tanjung Balai Karimun adanya kapal tenggelam di perairan Bengkalis sekitar pukul 01.45 WIB.

Mendapat informasi ini pihak Basarnas langsung melakukan pencarian berangkat ke lokasi tenggelamnya kapal sekitar pukul 02.10 WIB, dengan menggunakan armada KN 218 Dumai dan KN 411.

Upaya evakuasi yang dilakukan pihak Basarnas berhasil mengevakuasi sebanyak tiga orang korban kapal tenggelam tersebut.

Mereka yang berhasil dievakuasi ini saat tim tiba sudah berada di dalam life Raft atau perahu karet penyelamat yang di miliki kapal.

Tiga orang yang berhasil kita evakuasi kita temukan sedang dalam life raft. Diantaranya Haris merupakan kapten Kapal, Mulidi Saputra Pasaribu Anak Buah Kapal serta Wiyo Masinis II kapal tenggelam tersebut, mereka berhasil dievakuasi sekitar pukul 05.17 tadi dan dibawa ke Dumai.

Selain tiga awak kapal yang diselamatkan tim Basarnas, ada empat awak kapal lainnya yang diselamatkan oleh kapal Tugboat Marlin V yang sempat melintas di lokasi kejadian.

Baca: VIDEO: Live Streaming Perseru Serui Vs Mitra Kukar, Live Piala Indonesia Minggu Jam 13.00 WIB

Baca: VIDEO: Live Streaming Final Indonesia Masters 2019, Live Pukul 13.00 WIB di Kompas TV 

Empat awak kapal tersebut diantaranya Fujianto merupakan Mualim I Kapal pengangkut semen, kemudian Hardiana Adi Jaya Mualim II dan Iwan Anak Buah Kapal serta Ismial crew kapal.

Selain tujuh korban selamat ini, pihak Basarnas masih melakukan pencarian di lokasi tenggelamnya kapal tersebut. 

Karena informasi yang diterima masih ada tiga orang awak kapal yang belum ditemukan.

Ketiga awak kapal yang belum ditemukan ini diantaranya Bahtiar (Masinis III), Budi Santoso (petugas juru minyak) serta Dasril (kepala kamar mesin).(sir)