Fakta Remaja Bunuh Pengusaha Keripik, Tak Dibayar Setelah Berhubungan Sesama Jenis

Setelah melampiaskan hasratnya, korban langsung tidur dan tidak memberikan uang yang dijanjikan kepada pelaku.

Editor: M Iqbal
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ ISTIMEWA
Warga ramai mendatangi lokasi kejadian di temukannya jasad pengusaha keripik di desa Malikian Kec Mempawah Hilir, Senin (29/1/2019) 

Dinding kamar korban bahkan bersimbah darah.

Setelah menghabisi korban itu, tersangka pun lantas mengambil sejumlah barang milik korban dan kabur diri ke Pontianak.

Barang yang diambil pelaku yakni motor, handphone, dan sejumlah uang tunai.

4. Jasad Korban Ditemukan Karyawannya

Haryanto ditemukan dalam keadaan tak bernyawa oleh karyawannya Misda (35).

Dimana saat itu Misda yang biasa bekerja sebagai pengupas pisang, ingin melaksanakan aktivitas seperti biasanya.

Saat itu melihat korban sudah tak bernyawa di dalam kamar korban dan langsung keluar memanggil warga yang lewat.

"Saya mau bekerja seperti biasa, lihat bapak (korban-red) di dalam kamar sudah berdarah. Lalu saya keluar dan panggil orang," terang Misda.

Saksi lainnya yang merupakan tetangga korban, Sudarso mengetahui korban telah meninggal dari Misda yang berteriak histeris.

"Pertama kali karyawan korban, Misda yang menemukan, di mana Misda mau bekerja. Dan masuk melalui pintu garasi yang sudah terbuka, pada saat dilihat kamar korban juga sudah terbuka, dan didapati korban sudah bersimbah darah, lalu dia keluar dan berteriak histeris," jelas Sudarso.

Baca: Persib Bandung vs Persiwa: Pulih Dari Cidera, Dedi Kusnandar Siap Pertajam Lini Depan Persib Bandung

Sudarso mengatakan korban ditemukan sekitar pukul 14.30 WIB, saat itu memang waktu untuk karyawan bekerja.

"Jumlah karyawannya sih ada 6 orang, tapi tergantung pesanan yang ada. Kalau banyak bisa lebih dari itu karyawan yang bekerja, kalau sepi biasa 2 atau tiga orang jak," ujarnya.

Sehari sebelum kejadian, Sudarso menuturkan dirinya masih sempat berbincang dengan korban.

"Semalam habis isya masih sempat ngobrol, karyawan pun masih ada yang bekerja. Karena pekerja memang beraktivitas di depan rumah, pegawai bekerja memang dari 14.30 sampai malam biasanya," terangnya.

5. Pelaku Ditangkap

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved