Ada Baliho GOLKAR PRABOWO di Pekanbaru, Tanpa Tulisan PARTAI tapi Golongan Karya

Ada Baliho GOLKAR PRABOWO di Pekanbaru, Tanpa Tulisan PARTAI tapi Golongan Karya

Laporan Wartawan Tribunpekanbaru.com, Nasuha Nasution

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Ada baliho GOLKAR PRABOWO di Pekanbaru, tanpa tulisan PARTAI tapi Golongan Karya, dan keberadaan baliho ini belum diketahui siapa yang memasang.

Ada pemandangan yang menarik di persimpangan Jalan Teratai Pekanbaru karena ada terpasang baliho yang bertuliskan GOLKAR PRABOWO pada Jumat (8/2/2019).

Menurut keterangan warga di sekitar lokasi, baliho GOLKAR PRABOWO ini sudah ada sejak Kamis (7/2/2019).

Baca: KISAH Cewek Cantik Berdarah Minang Jadi Selebgram dan Ketemu Jodoh melalui Bisnis Online

Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Pekanbaru Jadi Model, Kuliah, Sekretaris di BUMN hingga Finalis Bujang Dara

Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Pekanbaru Jadi Banker, Jual Jilbab Karya Sendiri

Baliho itu berisikan foto Prabowo Subianto, ada tulisan GOLKAR PRABOWO, dan di bagian atas ada lambang beringin, padi dan kapas, namun tidak ada tulisan "Partai".

Seorang warga yang diwawancarai Tribunpekanbaru.com Asep mengaku baliho tersebut tiba-tiba pagi Kamis sudah ada, sepertinya baliho tersebut dipasang pada malam harinya.

"Sudah sejak hari Kamis ada itu Balihonya, nggak tahu siapa yang pasang, "ujar Asep kepada Tribun bercerita.

Sebagaimana diketahui partai Golkar pada Pilpres 2019 sudah jelas mendukung pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin, bahkan di Riau Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi - Ma'ruf merupakan kader Partai Golkar.

Hingga berita ini diturunkan belum ada pernyataan resmi dari partai Golkar, terutama ketua TKD Riau Idris Laena saat dihubungi belum bisa dihubungi langsung.

Begitu juga pengurus Golkar di Riau.

Baca: KISAH Guru Cantik Asal Pekanbaru, Geluti Bisnis Make Up Artis atau MUA

Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Tulungagung Merantau di Pekanbaru, Pilih Jadi FDJ, Tepis Imej Negatif

Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Pekanbaru Jadi Model, Ikuti Ajang Miss Teen Hingga Putri Pariwisata

Disuruh Lampirkan Foto Jokowi-Ma’ruf di Baliho Caleg Golkar, Ini Jawaban Idris Laena

Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto sudah mengintruksikan kepada seluruh Caleg untuk lampirkan foto Jokowi-Ma’ruf di baliho masing-masing Caleg di daerah.

Ini dimaksudkan untuk serius dalam memenangkan pasangan Jokowi-Ma’ruf pada Pilpres 2019.

Namun ternyata hingga saat ini Alat Peraga Kampanye para Caleg khususnya dari partai Golkar belum melampirkan foto Jokowi-Ma’ruf, memang sebagian ada juga yang sudah melampirkan foto.

Saat dikonfirmasi terkait arahan ketua Umum Golkar tersebut, Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi - Ma'ruf di Riau Idris Laena mengatakan dirinya menjabat sebagai ketua TKD sehingga tidak bisa masuk lebih jauh ke ranah itu.

"Saya saat ini posisinya sebagai Ketua Tim Kampanye Daerah di Riau, jadi tidak hanya Golkar namun semua partai pengusung dan pendukung pak Jokowi-Ma'ruf, "ujarnya.

Menurut Idris Laena jika memang itu arahan dari ketua umum maka harusnya dipatuhi, namun demikian Intruksi itu tidak bisa langsung dari dia, karena yang berwenang adalah pengurus Golkar di Riau.

Baca: Kisah Cewek Cantik Asal Pekanbaru Suka Matematika, Bergelut dengan Angka

Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Pekanbaru Terlahir dari Keluarga Penari, Kuliah pada Jurusan Komunikasi

Baca: KISAH Cewek Cantik Asal Pekanbaru Jadi Model, Punya Kebiasaan Unik hingga Jadi Dara Photogenic Riau

"Makanya saya tidak bisa langsung membuat Intruksi karena saya sebagai Ketua TKD bukan ketua DPD Golkar di Riau, "jelasnya.

Sebagaimana diketahui TKD Jokowi-Ma’ruf di Riau targetkan suara Jokowi-Ma’ruf mencapai 60 Persen, meskipun agak sulit untuk meraih itu namun tim Jokowi ini yakin bisa tercapai.

Karena tim relawan dan partai pendukung serta pengusung juga bekerja dengan maksimal untuk memenangkan Jokowi-Ma’ruf di Riau.

"Semuanya bekerja dengan solid dan maksimal, semuanya sejalan untuk menangkan pak Jokowi-Ma'ruf di Riau, "ujar Idris Laena.

Pajang Foto di Baliho APK Capres, Idris Laena Sebut Izin ke Bawaslu

Selain sudah menyebar ribuan Alat Peraga Kampanye (APK) Jokowi-Ma’ruf Amin di Riau, Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi-Ma’ruf di Riau Idris Laena juga memasang APK Presiden yang di dalamnya juga ada foto dirinya sebagai Ketua TKD.

Selain sebagai Ketua TKD di Riau, Idris Laena sendiri merupakan caleg DPR RI di Dapil Riau 2, sehingga jika menampilkan APK sebagai Caleg DPR RI dan dipasang pada bilboard berbayar maka akan menyalahi aturan.

Namun menurut Idris Laena sebelum memasang, Ia juga sudah melakukan komunikasi dengan Bawaslu.

Dalam komunikasinya ternyata Bawaslu memberikan izin.

"Saya akan pasang baliho dengan anggaran saya sendiri ada foto Pak Jokowi-Ma'ruf dan saya juga di Baliho, akan disebarkan di Riau, "ujar Idris Laena kepada Tribun Selasa (5/2/2019).

Dalam APK calon Presiden dan Calon Wakil Presiden itu, Idris Laena tidak mencantumkan sebagai Caleg DPR RI namun sebagai Ketua TKD Riau.

"Saya akan pasang Billboard Dengan dana pribadi, Saya juga sudah konsultasi dengan Bawaslu, tidak ada masalah,"jelas Idris Laena.

Sebagaimana diketahui sebelumnya Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi - Ma'ruf di Riau mulai menyebar alat Peraga kampanye (APK) untuk dipasang diseluruh Kabupaten/Kota di Riau.

APK ini langsung didatangkan dari Tim Kemenangan Nasional di Jakarta.

Saat ini menurut Ketua TKD Jokowi-Ma’ruf di Riau Idris Laena sudah mulai dipasang APK tersebut baik pada titik bilboard berbayar maupun pada titik tertentu.

"Sudah mulai kita sebar APK Pak Jokowi-Ma'ruf di Riau, semuanya akan disebarkan hingga ke Kabupaten/Kota, "ujar Idris Laena.

Menurut Idris Laena penyebaran APK merupakan bagian dari upaya untuk mengingatkan kepada masyarakat calon Presiden dan Calon Wakil Presiden yang sudah berbuat.

"Akan kita gencarkan lagi sosialisasi kepada masyarakat, selain dor to dor juga gunakan APK, "jelas Idris Laena.

Pantauan Tribun terlihat di sepanjang jalan protokol di Pekanbaru memang sudah terpasang APK Jokowi-Ma'ruf dimana fotonya ini merupakan poto yang dicetak pada kertas suara.

Dalam poto itu terlihat Jokowi dan Ma’ruf Amin sama-sama mengenakan peci berwarna hitam.

APK yang terpasang ini dengan ukuran besar.

Sementara itu Ketua Bawaslu Riau Rusidi Rusdan mengatakan dalam surat edaran Bawaslu untuk APK Capres dan Cawapres di bilboard berbayar tidak akan ditertibkan, karena dalam SE 1990 itu yang menyalahi adalah milik partai.

"Untuk APK Capres Tidak ada masalah, dan tidak akan ditertibkan, "ujarnya. (*)