Kisah Pilu Nur Khalim, 5 Tahun Jadi Guru Honorer dan Dimarahi Murid Sendiri  

Nur Khalim, guru honorer di Kabupaten Gresik mendapat perlakuan biadab dari muridnya sendiri ketika tengah mengajar.

Editor: M Iqbal
Tribunjatim.com/Willy Abraham
Nur Khalim (30) guru honorer yang mengajar mata pelajaran IPS di kelas IX SMP PGRI Wringinanom, Kecamatan Wringinanom, Kabupaten Gresik. TRIBUNJATIM.COM/WILLY ABRAHAM 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Nur Khalim, guru honorer di Kabupaten Gresik mendapat perlakuan biadab dari muridnya sendiri ketika tengah mengajar.

Guru Nur Khalim berusaha sabar ketika salah satu muridnya berbuat kurang ajar kepadanya ketika berada diruangan kelas.

Bahkan, sang murid brinisial AA (15) itu berbuat tidak sopan ketika ditegur Nur Khalim ketika merokok dikelas.

Bukan menurut, muridnya itu malah menantang sang guru sambil terus menghisap rokoknya.

Guru berusia 30 tahun itu berusaha sabar dan tidak marah meskipun mendapat perlakukan kurang ajar dari muridnya sendiri.

Bahkan, ia berusaha memaafkan muridnya yang sudah berbuat kurang ajar itu.

"Saya sudah ikhlas memaafkan jauh-jauh hari, masalah ini juga sudah selesai," ujarnya.

Baca: Viral Guru Diajak Duel Siswanya, Hotman Akan Kirim Uang untuk Guru: Hotman Sukses karena Guru

Baca: Didemo Mahasiswa, Syafri Harto Pastikan Tidak Ada Lagi Acara Nikahan Memakai Gedung di Kampus

Seorang siswa menantang dan melawan guru di Gresik terekam dan tersebar di media sosial.
Seorang siswa menantang dan melawan guru di Gresik terekam dan tersebar di media sosial. (Tribun Video)

Menghadapi berbagai tingkah siswa disekolah, tak membuat guru Nur Khalim menyerah meskipun dengan bayaran Ro 450 ribu sebulan sebagai guru honorer.

"Dari bendahara sekolah gaji saya Rp 450 ribu, kalau menuruti keinginan sebenarnya tidak cukup," ujarnya dikutip dari Surya.co.id.

Guru Nur Khalim lebih dari lima tahun menjadi guru honorer.

Baca: Penyuluhan Hukum Dana BOS Kajari Pelalawan Kami Terbuka untuk Konsultasi Hukum

Bahkan, untuk mencukupi kebutuhan hidupnya bersama keluarga, ia tidak hanya mengajar disatu sekolah namun juga disekolah lain.

Tak hanya itu, pria asli Dusun Pasinan, Desa Lemahputih, Kecamatan Wringinanom, Kabupaten Gresik ini juga mengajar bimbel di rumahnya.

"Dirumah juga buka bimbel," terangnya Nur Khalim dikutip dari Tribun Jatim.

Minta Maaf Setelah Dimediasi

AA (15) siswa SMP yang menantang gurunya dengan memegang kerah baju dan kepala, membacakan surat permintaan maaf.

Duduk di samping gurunya Nur Khalim (30), AA membaca per kalimat surat permintaan maaf sambil terbata-bata.

Didampingi orang tuanya yang berdiri di belakang, AA hanya menunduk dihadapan awak media.

Dia mengakui perbuatannya di dalam kelas yang kurang terpuji saat jam pelajaran.

Usai membaca surat permintaan maaf, dia langsung berdiri dan meminta maaf sambil memeluk gurunya itu.

Tak henti-hentinya, AA mencium tangan gurunya.

Air matanya jatuh tak tertahan di pelukan Nur Khalim.

Tak sampai disitu, AA langsung mencium kaki gurunya.

Sambil berkaca-kaca, Nur Khalim memaafkan perbuatan muridnya itu.

Pak Guru Nur Khalim ketika merangkul AA, murid yang telah melecehkannya, setelah upaya mediasi di Polsek Wringinanom Gresik.
Pak Guru Nur Khalim ketika merangkul AA, murid yang telah melecehkannya, setelah upaya mediasi di Polsek Wringinanom Gresik. (TRIBUNJATIM.COM)

Kedua orang tua AA, yang berdiri di belakang anaknya, langsung mencium tangan gurunya.

Sebelumnya, video viral siswa SMP yang memegang kerah baju dan kepala guru saat ditegur agar tidak merokok di dalam kelas telah dilakukan proses mediasi di Polsek Wringinanom.

AA (15) siswa kelas IX SMP PGRI Wringinanom yang nekat memegang kerah baju dan kepala guru itu datang ke Polsek Wringinanom didampingi kedua orang tuanya.

Baca: Viral Guru Diajak Duel Siswanya, Hotman Akan Kirim Uang untuk Guru: Hotman Sukses karena Guru

Guru Nur Khalim (30) didampingi Kepala Sekolah, Yayasan PGRI Gresik, Satgas PPA, Perwakilan Kementerian Sosial, DPRD Gresik.

Di depan Kapolsek Wringinanom, AKP Supiyan kedua pihak yang terlibat langsung, Guru Honorer Nur Khalim (30) duduk bersebelahan dengan AA (15) yang didampingi orang tuanya.

Sambil menundukkan kepala, AA (15) mendengarkan permintaan maaf ayahnya kepada guru Nur Khalim.

"Ke depan saya akan membimbing anak saya sepenuh hati terus-menerus sampai jenjang sekolah selesai," ucap Slamet Riyanto (40).

Video permintaan maaf siswa SMP PGRI Wringinanom yang tantang gurunya diunggah oleh akun Instagram @makassar_iinfo pada Minggu(10/2/2019).
Video permintaan maaf siswa SMP PGRI Wringinanom yang tantang gurunya diunggah oleh akun Instagram @makassar_iinfo pada Minggu(10/2/2019). (Instagram @makassar_iinfo)

Guru Nur Khalim juga telah memaafkan bahkan sebelum adanya mediasi, dia juga ingin permasalahan selesai sampai di sini.

"Saya sudah memaafkan sejak jauh-jauh hari, permasalahan ini cepat selesai," pintanya.

Ada tiga poin yang disampaikan saat mediasi, pertama ingin menyelesaikan masalah dengan cara win-win solution karena AA masih kelas IX dan akan mengikuti UNAS.

Kedua, surat pernyaataan kesepakatan kedamaian dan terakhir AA akan menyampaikan video permintaan maaf.

Kapolsek Wringinanom, AKP Sukiyan mengatakan, permasalahan kasus keduanya selesai dengan cara damai.

"Karena kedua belah pihak sepakat damai, maka tidak akan diteruskan ke ranah hukum, mengingat AA masih kelas IX SMP," katanya.

Baca: Jadwal Lengkap Siaran Langsung Bola Liga Champions, Live RCTI!, Ada Manchester United Vs PSG

Dinas Pendidikan Gresik yang datang saat sebelum mediasi berakhir mengaku terpukul melihat kejadian ini.

Pihaknya diperintahkan langsung oleh Bupati untuk segera menyelasaikan masalah ini.

"Ini sikap yang sayangkan, ini yang pertama dan terakhir," tutupnya.

Diketahui, AA (15) merupakan siswa yang viral di media sosial usai melawan saat ditegur gurunya akibat merokok di dalam kelas.

Dia langsung menarik kerah baju gurunya itu, bahkan memegang kepalanya.

Tidak hanya sekali, dia memegang kerah baju guru yang berstatus honorer itu.

Teman-teman kelasnya yang berjumlah 32 murid tidak ada satupun yang melerai.

Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Kisah Pilu Guru Nur Khalim, Honor Rp 450 Ribu Sebulan Hingga Alami Pelecehan Oleh Muridnya Sendiri, http://bogor.tribunnews.com/2019/02/11/kisah-pilu-guru-nur-khalim-honor-rp-450-ribu-sebulan-hingga-alami-pelecehan-oleh-muridnya-sendiri?page=all.

Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved