Pakai Celana Dalam yang Sama Lebih dari Sehari, Apa Ya Dampaknya?
Apakah Anda pernah mengenakan celana dalam yang sama lebih dari sehari? Ini lho penjelasan mengenai dampaknya.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Celana dalam merupakan satu pakaian yang sangat penting bagi orang di zaman modern ini.
Pemakaiannya tentu saja termasuk menjaga kebersihan tubuh.
Namun bagaimana dengan kebiasaan orang yang terlanjur memiliki tabiat pemalas ya?
Apakah Anda pernah mengenakan celana dalam yang sama lebih dari sehari?
Baca Juga : Begadang Sambil Main Ponsel pada Tengah Malam, Pria 19 Tahun Ini Berakhir dengan Penyakit Mengerikan
Dari situs Reddit, muncul pertanyaan yang kemudian mengundang jawaban dan komentar dari orang lainnya.
Pertanyaan itu berbunyi "Pasanganku berhari-hari memakai celana dalam yang sama tanpa menggantinya, apakah ini normal?"
Banyak pria kemudian menjawab bahwa mereka biasanya mengganti celana dalam saat mandi.
Ya, setidaknya biasanya mereka mandi setiap hari.
Baca: HOAKS, Beredar Ramalan Gempa Megathrust Akhir Februari di Mentawai, Ini Penjelasan BMKG
Bahkan lebih jauh, ada yang menjawab bahwa jika dirinya tidak mengganti celana dalam itu dapat menyebabkan depresi.
Sementara mandi setiap hari tampaknya menjadi kebiasaan bagi mereka, setidaknya satu dari lima pria tidak melakukan itu.
Pada Mei 2015, penelitian sosiologi oleh Universitas di Maryland menemukan bahwa 28 persen pria percaya bahwa mengenakan pakaian dalam yang sama dua hari berturut-turut akan baik-baik saja.
Bukankah kita pasti juga menikmati hari Minggu dengan bermalas-malasan dalam piyama sehari penuh atau dalam pakaian yang sama dengan kemarin?
Baca: VIDEO: Link Live Streaming Persinga Ngawi Vs Persebaya Sore Ini Pukul 15.30 WIB di PSSI TV
Tetapi seperti yang dikatakan oleh seorang komentator Reddit, ada peringatan yang sangat penting:
"Tidak mandi beberapa hari tidak masalah. Mandi dan mengenakan kembali pakaian kotor Anda sudah menyimpang."
Pakaian dalam setiap orang mengandung jejak bakteri dan kotoran, yang dapat menyebabkan bau yang sangat buruk.
Belum lagi penumpukan keringat dan sel-sel kulit mati, yang dalam kombinasi dengan radang dan pertumbuhan berlebih dari jamur dapat mengiritasi kulit.
Hal itu kemudian dapat sebabkan gatal, ruam, dan jamur yang sangat tidak menyenangkan.
Kesengsaraan itu akan berlaku dua kali lipat jika Anda adalah tipe orang yang berkeringat dan aktif.
Dan jika Anda tidur di kamar kecil, Anda bahkan lebih rentan terhadap kondisi kulit yang gatal.
Baca: Fakta Pernikahan Prof Benny & Istri Mudanya hingga Unggahan Prof Winda, Selingkuh yang Dicurigai
Menanggapi sebuah penelitian tentang risiko memakai pakaian tidur yang tidak dicuci, profesor Sally Bloomfield dari London School of Hygiene mengatakan:
“Anda menumpahkan banyak sel-sel kulit sepanjang waktu. Mereka penuh dengan mikroorganisme. Kita semua memiliki organisme kulit dan usus yang biasanya tidak berbahaya pada kulit dan usus kita.
Tetapi jika mereka masuk ke tempat yang salah, mereka dapat menyebabkan masalah."
Singkatnya, baju atau celana dalam yang segar adalah yang terbaik untuk dikenakan.
Jangan andalkan tes mengendus untuk memilih baju yang masih bersih.
Bakteri dapat hadir tanpa harus memunculkan bau.
Dan tentu saja, Anda tidak ingin mentransfer bakteri E.coli ke wajah Anda.
Mungkin anda masih bisa memakai celana dalam yang sama namun maksimal tiga hari! (*)
Saksikan juga berita video menarik dengan subscribe ke channel YouTube Tribunpekanbaru.com: