Disdik Pekanbaru Minta Absensi Guru Saat Demo Lalu. Ingin pastikan Kehadiran Mengajar
Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Pekanbaru belum menerima absensi guru yang ikut aksi damai pada awal pekan lalu
Penulis: Fernando | Editor: Ilham Yafiz
TRIBUNPEKANBARU.COM,PEKANBARU - Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Pekanbaru belum menerima absensi guru yang ikut aksi damai pada awal pekan kemarin.
Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru berencana menyerahkan absensi itu ke BKPSDM Kota Pekanbaru.
Pasalnya banyak guru tidak mengajar saat melakukan aksi damai tersebut.
"Kami belum ada terima absensi tersebut," papar Kepala BKPSDM Kota Pekanbaru, Masykur Tarmizi kepada Tribun, Kamis (14/3/2019).
BKPSDM Kota Pekanbaru belum berencana memberi tindakan disiplin terhadap para guru yang menggelar aksi Senin kemarin.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, Abdul Jamal tidak menampik mengumpulkan absensi guru, Senin (11/3) kemarin.
Jamal menilai penyerahan absensi hanyalah bagian dari SOP untuk membuat laporan kehadiran guru.
"Kan untuk laporan saja. Kami ingin memastikan kondisi sekolah, sebab banyak guru yang tidak mengajar," paparnya.
Ia memantau aktivitas sejumlah sekolah sepanjang aksi damai guru berlangsung.
Ia mendapati banyak guru yang tidak masuk mengajar di SMPN 13. Mirisnya ada delapan kelas tidak ada guru.
Kondisi ini jelas memperlihatkan aksi damai berdampak kepada aktivitas belajar mengajar.
Jamal pun mengumpulkan seluruh kepala sekolah di kantor dinas untuk membahas permasalahan ini.(*)