Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Wagubri, Edy Natar Pastikan Tak Ada Perpecahan di Riau

Wakil Gubernur Riau, Edy Natar Nasution menilai masyarakat Riau cenderung masih menghargai persatuan. Dia memastikan belum ada perpecahan di Riau

Editor: Hendra Efivanias
Foto/Istimewa
KEBANGSAAN - Wakil Gubernur Riau, Edy Natar Nasution membuka Pendidikan Wawasan Kebangsaan Angkatan II yang digelar Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Rabu (1/5/2019) malam. 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU- Wakil Gubernur Riau, Edy Natar Nasution menilai masyarakat Riau cenderung masih menghargai persatuan.

Perpecahan dan sikap saling ejek yang kerap terjadi di media sosial akhir-akhir ini dianggapnya bukan berasal dari masyarakat Riau.

“Di Riau saya melihat belum ada perpecahan. Semuanya masih bisa bersatu di tengah keberagaman,” kata Edy usai membuka Pendidikan Wawasan Kebangsaan Angkatan II yang ditaja Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Riau, Rabu (1/5/2019) malam.

Narasumber yang dihadirkan dalam kegiatan itu adalah Dr Prabawa dari Kementerian Dalam Negeri.

Baca: BNNP Riau Musnahkan 16 Kg Sabu dan 25.164 Ekstasi

Baca: Kapolres Meranti La Ode Proyek Ingatkan Warga Tertib Berkendara

Lalu, ada juga Kepala Kantor Kemenhan Provinsi Riau, Kolonel Halomoan Freddy Sitinjak,SH,MH.

Dia tak menampik kasus terorisme yang pernah menyerang kantor Polda serta hoaks terjadi di Riau.

Namun, faktanya, kasus-kasus itu tidak mempengaruhi orang lain.

Sementara, kasus yang terjadi pun bisa langsung diselesaikan.

“Masyarakat masih punya kepedulian yang tinggi jadi tiap masalah bisa langsung diselesaikan,” kata dia.

Baca: Oknum Guru Diamankan Karena Pakai Ekstasi, Kadisdik Anggap Pukulan Berat Saat Hardiknas

Menurut Wagubri, negara kesatuan Republik Indonesia (NKRI) merupakan bangsa yang besar dengan penduduk mencapai 240 jiwa.

Bangsa ini juga dari berbagai suku dan bahasa.

Berbagai perbedaan ini tentunya menimbulkan banyak persoalan.

Karena itu, apabila rasa persatuan tidak dijaga, Indonesia bisa hancur dengan mudah.

Pendidikan Wawasan Kebangsaan yang ditaja Kesbangpol Provinsi Riau itu dianggapnya sebagai upaya merajut kebersamaan, persaudaraan, saling toleransi, saling menghargai antarpenduduk.

Karena itu, ia sangat mengapresiasi kegiatan tersebut.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved