Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Pilpres 2019

HASIL Pleno Rekapitulasi Penghitungan Suara Pilpres 2019 di Riau Prabowo MENANG di Inhu dan Kuansing

Hasil Pleno Rekapitulasi Penghitungan Suara Pilpres 2019 di Riau hari ini, capres dan cawapres Prabowo-Sandi menang di Inhu dan Kuansing

Penulis: Nasuha Nasution | Editor: Nolpitos Hendri
Tribun Pekanbaru/Nasuha Nasution
HASIL Pleno Rekapitulasi Penghitungan Suara Pilpres 2019 di Riau Prabowo MENANG di Inhu dan Kuansing 

HASIL Pleno Rekapitulasi Penghitungan Suara Pilpres 2019 di Riau Prabowo MENANG di Inhu dan Kuansing

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Hasil Pleno Rekapitulasi Penghitungan Suara Pilpres 2019 di Riau hari ini, capres dan cawapres Prabowo-Sandi menang di Inhu dan Kuansing.

Sementara itu, KPU Pekanbaru masih melanjutkan Pleno Rekapitulasi Penghitungan Suara, walau pada pleno rekapitulasi penghitungan suara sudah berlangsung tiga hari namun belum tuntas.

"Kita masih lanjut pada Selasa (7/5/2019) mulai dibuka siang, hari keempat pelaksanaan pleno di KPU Kota Pekanbaru," ujar Ketua KPU Kota Pekanbaru Anton Marciyanto kepada Tribunpekanbaru.com Senin (7/5/2019).

Baca: Sempat VIRAL di Medsos Bujang AFRIKA Nikahi Gadis Cantik MALAYSIA, Ini Kabar Terbarunya, Foto Mesra

Baca: PRABOWO-Sandi Kalahkan JOKOWI-Maaruf di Indragiri Hulu Riau, TKD Sebut Masyarakat Inhu Termakan HOAX

Baca: FORM C1 Plano Sempat Dibuka, PLENO Pilpres 2019 KPU Kepulauan Meranti, Prabowo MENANG Jokowi KALAH

Anton Marciyanto mengatakan masih ada sejumlah Kecamatan yang belum tuntas rekap suara di KPU Kota Pekanbaru, tiga kecamatan tersebut adalah Tenayanraya, Payung sekaki dan Tampan.

"Akan dilanjutkan lagi proses rekapitulasi suara, semoga bisa tuntas sesegera mungkin," ujar Anton Marciyanto.

Anton Marciyanto menambahkan meskipun sebelumnya sempat ada protes dari saksi pada saat rapat pleno berlangsung, namun menurutnya tidak sampai menghentikan proses pleno di KPU Kota Pekanbaru.

"Sejauh ini masih berlangsung lancar dan belum ada yang sampai tertunda, kita berharap sampai tuntas pleno penghitungan tidak ada masalah lagi," ujar Anton Marciyanto.

Sementara itu, Komisioner KPU Riau Divisi Data Abdul Rahman mengatakan sejauh ini baru 7 Kabupaten dan Kota yang sudah menuntaskan pleno penghitungan suara ditingkat KPU.

7 Kabupaten dan Kota yang sudah tuntas tersebut adalah Inhil, Inhu, Kuansing, Rohul, Rohil, Pelalawan dan Kampar.

Baca: VIRAL Cowok AFRIKA Nikahi Cewek Cantik MALAYSIA, Selebgram Asal MINANG Ketemu Jodoh Melalui OLSHOP

Baca: BUKAN Kampanye Politik, CEWEK CANTIK Asal Pekanbaru Ini Kampanyekan Peduli Sampah dan Kebersihan

Baca: Kisah CEWEK CANTIK Berbisnis Pakaian, Layani Pelanggan Off dan On hingga Raup Omset sampai Rp 6 Juta

"Yang lain masih ada yang proses si PPK sehingga membuat lambat pleno di Kabupaten dan Kota," ujar Abdul Rahman.

Namun demikian Abdul Rahman memastikan proses pleno di tingkat Kabupaten dan Kota hingga tingkat Provinsi nantinya tidak akan mengalami keterlambatan dan masih sesuai schedule.

"Tidak akan terlambat masih sesuai jadwalnya, dan belum berdampak jika pun ada pergeseran dari rencana awalnya," ujar Abdul Rahman.

Prabowo-Sandi Menang di Kepulauan Meranti

Sementara itu, formulir atau form C1 Plano sempat dibuka, Pleno Pilpres KPU Kepulauan Meranti dalam agenda rekapitulasi penghitungan suara selesai, Prabowo menang Jokowi kalah.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kepulauan Meranti telah selesai menggelar Rapat Pleno Terbuka Hasil Penghitungan Suara di tingkat Kabupaten Kepulauan Meranti pada Pemilu Tahun 2019 bertempat di Grand Meranti Hotel pada Senin (6/5/2019).

Sidang pleno tersebut sudah dimulai sejak Minggu (5/5/2019) pagi diikuti oleh seluruh penyelenggara, pengawas dan saksi dari partai.

Baca: Sempat VIRAL di Medsos Bujang AFRIKA Nikahi Gadis Cantik MALAYSIA, Ini Kabar Terbarunya, Foto Mesra

Baca: HEBOH Penyelamatan Sopir Mobil Masuk Parit di Simpang Tabek Gadang Pekanbaru, Hari Pertama Ramadhan

Baca: Pemko Pekanbaru Gelontorkan Rp 6.5 Miliar untuk Benahi Sejumlah Ruas Jalan Rusak Berat Ribuan Titik

Pantauan di lokasi, pelaksanaan sidang pleno dilakukan dengan pembacaan rekapitulasi hasil penghitungan suara di masing-masing kecamatan untuk suara calon presiden dan wakil, anggota DPR RI, DPD RI, DPRD Kabupaten Kabupaten dan Partai.

Para peserta sidang juga mendengarkan dan ikut mengkawal suara yang ditetapkan melalui sidang pleno.

Komisioner KPU Kepulauan Meranti Divisi Partisipasi masyarakat, Sosialisasi dan SDM, Hanafi saat dikonfirmasi Tribunpekanbaru.com mengatakan, bahwa pelaksanaan sidang pleno berjalan lancar dan tidak ada kendala yang berarti.

Dikatakan Hanafi, saat sidang pleno hari ini pihaknya sempat membuka satu formulir C1 di TPS 5 Kecamatan Rangsang Barat.

Hal ini dilakukan karena sempat diminta oleh salah satu saksi dari partai PDI-P yang hadir saat sidang pleno.

"Karena ada keberatan salah satu saksi dari partai PDI di TPS Rangsang Barat, menurutnya ada hasil penghitungan suara yang berbeda dengan C1 yang dia pegang," ujar Hanafi.

Dikatakannya pihak KPU sempat keberatan untuk membuka Plano C1 di rangsang Barat, karena alasan yang tidak kuat.

Baca: SITUNG KPU Akan Diaudit Sesuai Permintaan Sandiaga Uno, TKN Jokowi-Maaruf AJUKAN SYARAT Ini

Baca: PRABOWO-Sandi Kalahkan JOKOWI-Maaruf di Indragiri Hulu Riau, TKD Sebut Masyarakat Inhu Termakan HOAX

Baca: PACU TONGKANG Melawan Arus Pulau Belimbing akan Masuk Kalender WISATA Kampar, Pacu Jalur di Kuansing

"Namun karena ada rekomendasi dari Bawaslu (Badan Pengawas Pemilu), walaupun alasannya kita anggap lemah tetap kita buka," ujarnya.

Dirinya mengatakan bahwa C1 yang dipegang saksi dimaksud hanya berbentuk fotocopy dan tidak tahu asal-muasalnya.

Walaupun demikian bahwa setelah C1 plano dibuka, hasilnya C1 milik saksi dimaksud ternyata salah dan berbeda dengan C1 plano milik KPU.

"Kita juga menyayangkan sikap Bawaslu tersebut, namun setelah dibuka hasilnya memang berbeda. Fotocopy yang dipegang saksi juga kita tidak tahu darimana," ungkap Hanafi.

Walaupun demikian, Hanafi bersyukur proses Sidang Pleno tetap bisa berjalan dan selesai tanpa ada masalah lainnya.

Dikatakannya setelah proses rekapitulasi, pihak KPU akan menandatangi hasil rekapitulasi di tingkat kabupaten dan berita acara hasil rekapitulasi oleh KPU dan Bawaslu Kepulauan Meranti serta saksi parpol.

Baca: HASIL Real Count Pilpres 2019 di Situng KPU akan Ketahuan CURANG Tanggal 22 Mei, Ini Kata Mahfud MD

Baca: CALEG di Riau Laporkan PPK ke Bawaslu Atas Dugaan KECURANGAN Pileg 2019, Forkopimda Deklarasi Damai

Baca: CALEG CANTIK Gerindra JAGA Suara Rakyat Melalui FORM C1 dan Ucapkan TERIMA KASIH kepada Pendukung

Sidang ditutup sore hari, ditandai dengan penutupan Sidang Pleno Tingkat Kabupaten Meranti.

"Sore ini semua selesai ditangani dan besok kita antar semuanya hasil rekapitulasi ke KPU provinsi Riau." Pungkas Hanafi.

Pantauan di lapangan selama sidang Pleno Calon Presiden dan wakil Presiden nomor urut 02 unggul dengan jumlah suara 54.227.

Pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden nomor urut 01 memiliki jumlah suara 49.625 suara.

PRABOWO-Sandi Kalahkan JOKOWI-Maaruf di Indragiri Hulu Riau, TKD Sebut Masyarakat Inhu Termakan HOAX

Calon presiden dan calon wakil presiden atau Capres dan Cawapres PRABOWO-Sandi kalahkan JOKOWI-Maaruf di Indragiri Hulu Riau, TKD sebut masyarakat Inhu termakan hoax atau hoaks.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) telah menyelesaikan pleno rekapitulasi perhitungan suara dan penetapan hasil Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2019 tingkat Kabupaten Inhu.

Hasilnya, pasangan capres dan cawapres nomor urut 02 Prabowo Sandiaga Uno unggul dengan perolehan 134.386 suara.

Baca: Sempat VIRAL di Medsos Bujang AFRIKA Nikahi Gadis Cantik MALAYSIA, Ini Kabar Terbarunya, Foto Mesra

Baca: HASIL Real Count Pilpres 2019 di Situng KPU akan Ketahuan CURANG Tanggal 22 Mei, Ini Kata Mahfud MD

Baca: CALEG CANTIK Gerindra JAGA Suara Rakyat Melalui FORM C1 dan Ucapkan TERIMA KASIH kepada Pendukung

Sementara itu pasangan Capres dan Cawapres nomor urut 01, Joko Widodo - Maruf Amin memperoleh 100.569 suara.

Ketua TKD Capres dan Cawapres 01 di Kabupaten Inhu, Raja Irwantoni angkat komentar soal perolehan suara Capres dan Cawapres 01 di Kabupaten Inhu.

Menurutnya, perolehan suara yang mereka targetkan sebelumnya tidak tercapai.

"Memang itu tidak mencapai target kita, target kita di Kabupaten Inhu 55 persen, namun ini hanya 43 persen," kata Irwantoni yang saat ini juga menjabat sebagai Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Inhu.

Terkait perolehan suara tersebut, Irwantoni berkata pihaknya sudah memberikan yang terbaik.

"Kita sudah bekerja semaksimal mungkin, menggerakan mesin partai dan iuga organisasi-organisasi lain seperti Projo dan lainnya, namun nampaknya seperti itulah hasilnya," katanya.

Menurut Irwantoni rendahnya perolehan suara pasangan Capres dan Cawapres 01 di Kabupaten Inhu dikarenakan hoax.

"Masyarakat Inhu termakan hoax terkait 01. Salah satunya hoax tentang kriminilisasi agama yang dilakukan oleh pasangan Capres dan Cawapres 01," ujarnya.

Meski begitu Irwantoni berkata pihaknya berterima dengan penetapan KPU Inhu tersebut.

Bahan Grafis Data :

KPU yang sudah Tuntas Pleno:

- Inhil
- Inhu
- Kuansing
- Rohul
- Rohil
- Pelalawan dan
- Kampar

KPU yang belum Tuntas Pleno :

- Pekanbaru
- Bengkalis
- Meranti
- Siak
- Dumai

HASIL Pleno Rekapitulasi Penghitungan Suara Pilpres 2019 di Riau Prabowo MENANG di Inhu dan Kuansing. (Tribunpekanbaru.com/Nasuha Nasution)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved