Berita Riau
Diskes Riau Siapkan 5 Ribu Paket Obat dan 2 Rumah Sakit untuk Rujukan JCH
Dinas Kesehatan (Diskes) Provinsi Riau sudah melakukan kerjasama dengan dua rumah sakit di Riau dan Batam sebagai rujukan bagi jemaah calon haji.
Penulis: Syaiful Misgio | Editor: Hendra Efivanias
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Dinas Kesehatan (Diskes) Provinsi Riau sudah melakukan kerjasama dengan dua rumah sakit di Riau dan Batam yang akan dijadikan sebagai rumah sakit rujukan bagi Jemaah Calon Haji (JCH) Provinsi Riau.
Untuk di Pekanbaru, dua rumah sakit yang akan dijadikan sebagai rumah sakit rujukan bagi para jemaah haji adalah RSUD Arifin Ahmad dan Rumah Sakit Awal Bros Jalan Sudirman.
"Sedangkan yang untuk di Batam kita sudah melakukan penjajakan dengan Rumah Sakit Otorita Batam dan Rumah Sakit Awal Bros Batam," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir, Minggu (22/6/2019).
Baca: Orang Tua Siswa Diminta Pahami Sistem Zonasi saat PPDB
Baca: Jalan Petapahan-Simpang Gelombang Amblas, Arus Kendaraan Roda Empat Dialihkan
Selain melakukan kerjasama dengan sejumlah rumah sakit untuk rujukan para jemaah haji, pihaknya juga akan mengirimkan tenaga dokter yang akan ditempatkan di tempat transit.
"Jadi untuk pelayanan kesehatan saat transit kita nanti juga akan mengirimkan tenaga dokter," imbuhnya.
Pihaknya juga akan melakukan pemeriksaan air yang ada di Embarkasi Haji Antara Riau.
Pemeriksaan air ini dilakukan untuk memastikan air yang nanti akan digunakan untuk jemaah haji tidak mengandung zat berbahaya yang bisa menyebabkan jemaah terserang penyakit.
"Nanti kita juga akan siapkan konter BPJS di asrama, nanti akan ada petugas BPJS saat pelaksanaan tahapan kedatangan dan keberangkatan jemaah calon haji sudah mulai," katanya.
Baca: Daftar 7 Drama Korea 2019 yang Layak Ditonton, Drakor Terbaru Sayang jika Dilewatkan
Pihaknya juga sudah menyiapkan 5 ribu paket obat-obatan yang nanti akan diberikan kepada JCH yang membutuhkan.
Namun karena obat-obatan tersebut tidak langsung habis dalam satu hari, maka pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak embarkasi agar menyiapkan ruangan khusus penyimpanan.
"Kita memerlukan satu ruangan yang bisa dijadikan tempat untuk penyimpanan obat-obatan yang akan diserahkan ke jemaah saat kedatangan," ujarnya.
Tidak hanya itu, pihaknya juga akan melakukan pengasapan atau fogging di sekitar Embarkasi Haji Antara dan lokasi sekitar embarkasi haji.
"Kita akan melakukan pengasapan di daerah sekitar, kita akan lakukan tanggal 1 Juli dan 4 Juli. Seminggu sebelum pelaksanaan dan tiga haru sebelum pelaksanaan kita akan lakukan pengasapan," kata Mimi. (Tribunpekanbaru.com/Syaiful Misgio)