PKS Riau Tunggu Keputusan DPP Sumbagut untuk Nama Ketua DPRD Kota Pekanbaru
Sebagai pemilik suara terbanyak di Pekanbaru pada pemilu lalu, PKS berhak mendapatkan kursi ketua DPRD Kota Pekanbaru mendatang.
Penulis: Nasuha Nasution | Editor: rinaldi
tribunpekanbaru.com - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Riau mengaku sudah menerima pengajuan nama untuk ketua DPRD Kabupaten Bengkalis dan Kota Pekanbaru. Saat ini, sedang menunggu proses di tingkat DPP wilayah daerah Sumatra bagian utara (Sumbagut).
Demikian dijelaskan Ketua DPW PKS Riau, Hendry Munief kepada Tribun, Rabu (17/7). Menurutnya, dalam waktu dekat akan diumumkan ketua DPRD dari PKS yang akan dipilih untuk Kota Pekanbaru dan Kabupaten Bengkalis.
"Alhamdulillah, sudah, Insya Allah nanti kita umumkan. Prosesnya menunggu dari DPP Wilda Sumbagut," ujar Hendry Munief.
Dikatakan, PKS memiliki kriteria dalam menetapkan Ketua DPRD. Beberapa pertimbangan tersebut berdasarkan berkas yang diajukan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PKS Kota Pekanbaru dan Kabupaten Bengkalis.
"Kriterianya yang utama punya leaderhip skill yang baik dan bisa bersinergi dengan semua pihak, baik di internal partai maupun dengan eksternal," ujarnya.
Selain menetapkan dua ketua DPRD di kabupaten/kota di Riau, PKS juga menetapkan dua pimpinan di DPRD kabupaten dan kota di Riau, yakni di Kabupaten Kampar dan Kota Dumai. "Wakil Ketua DPRD di Kampar dan Dumai," jelas Hendry Munief.
Sebagaimana diketahui, kursi untuk Ketua DPRD Kota Pekanbaru sudah dipastikan milik PKS sebagai pemilik suara terbanyak di Kota Pekanbaru. Tiga nama sudah disiapkan untuk diseleksi menjadi satu nama yang nantinya menjadi ketua DPRD.
"Untuk calon ketua DPRD sudah selesai dibahas dan sudah diusulkan ke DPW. Ada tiga orang yang diseleksi," ujar Ketua DPD PKS Kota Pekanbaru, Sofyan Siroj kepada Tribun.
Tiga nama tersebut, menurut Sofyan Siroj, masih tertutup dari 8 nama caleg terpilih untuk DPRD Kota Pekanbaru. Nantinya tiga nama yang diajukan akan diseleksi oleh DPW dan Korwilda.
"Kami dari DPD masih menutup tiga nama yang diajukan. Biarlah nanti hasilnya saja yang kita tunggu dari DPW," ujar Sofyan.
Dikatakan, pihaknya dari DPD saat mengusulkan tiga nama tersebut sudah melampirkan bahan untuk menjadi pertimbangan DPW, untuk menetapkan siapa nantinya yang akan dipilih jadi ketua DPRD. "Yang pertimbangkan itu DPW, kami hanya lampirkan bahan mulai dari sisi suara, keberpihakan publik, pengalaman, skill, dan banyak pertimbangan lain," ujarnya lagi.
Saat ditanya apakah jatah ketua DPRD ini diberikan kepada yang sudah berpengalaman sebelumnya seperti Muhammad Sabarudi, Sofyan belum mau menyebutkan. "Semuanya layak, memang ada plus dan minus, makanya DPW nanti yang akan menetapkan," ujarnya.
Menurut Sofyan, kemenangan PKS di Kota Pekanbaru merupakan kemenangan rakyat, dan mereka akan membawa tema saat memimpin di DPRD Kota Pekanbaru yakni Pekanbaru yang lebih baik.
Untuk diketahui, ada 8 nama anggota DPRD Kota Pekanbaru dari PKS yang terpilih pada Pemilu 2019 lalu, yakni Muhammad Isa Lahamid, Hamdani, Kartini, Muhammad Sabarudi, Firmansyah LC, Yasser Hamidi, Muliadi, dan Rois.
Sedangkan jatah kursi Wakil Ketua akan diberikan kepada Gerindra dan Demokrat yang masing-masing meraih 7 kursi, berikutnya Partai Amanat Nasional 6 kursi, sama dengan perolehan kursi PDIP. (uha)