Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Riau

Tim Mabes Polri Amankan NARAPIDANA di Lapas Bengkalis Riau, Terkait Temuan Sabu-sabu 18,8 Kilogram

Tim Mabes Polri berhasil mengamankan narapidana di Lapas Klas II A Bengkalis Riau, terkait temuan sabu-sabu 18,8 kilogram

Penulis: Muhammad Natsir | Editor: Nolpitos Hendri
Tribun Pekanbaru/Risky Armanda
Ilustrasi-Tim Mabes Polri Amankan Narapidana di Lapas Bengkalis Riau, Terkait Temuan Sabu-sabu 18,8 Kilogram 

Ekstasi yang dipisah dalam beberapa kantong itu diserahkan penemunya ke Babinsa setempat.

Sebelumnya lagi, untuk kedua kalinya warga Desa Kelapapati Kecamatan Bengkalis dihebohkan dengan penemuan tas diduga berisi narkoba.

Kali ini narkoba yang ditemukan diduga jenis sabu-sabu sebanyak 16 kantong dengan berat kotor sebesar 18,8 kilogram, barang haram ini ditemukan Solihin pemilik kedai kue yang berada di tepi jalan Kelapapati Darat.

Solihin awalnya tidak menyangka tas yang berada tidak jauh dari tempat pembakaran sampah perkarangan kedai kuenya tersebut berisi narkoba.

Sabtu pagi sekitar jam enam kurang Solihin seperti biasanya membuka kedainya untuk berjualan kue.

"Saya sampai kedai sekitar jam enam pagi buka kedai seperti biasa menyusun kue yang akan dijual. Saat membuka kedai saya tidak sengaja melihat ada tas plastik tidak jauh dari tempat pembakaran sampah dibelakang kedai," cerita Solihin saat ditemui Tribunpekanbaru.com di rumahnya, Minggu (14/7/2019) siang.

Baca: Kakek di Bunut Riau Perkosa Wanita Retardasi Mental di Kamar Mandi, Terungkap karena Dinding Jebol

Awalnya dirinya mengira tas tersebut berisi tanah bakar atau sampah kering yang terbungkus tas plastik bermotif panda.

Biasanya sampah seperti disitu digantungnya tidak terletak di tanah.

Merasa curiga, Solihin mencoba menginjak tas plastik ini untuk memastikan isinya.

Namun anehnya tas yang diinjaknya tidak seperti tanah maupun sampah, tetapi seperti bungkusan-bungkusan di dalamnya.

"Kondisi tasnya sedikit berlubang terlihat, dari luar sedikit terlihat isinya, seperti paket terbungkus plastik. Curiga langsung saya telpon teman saya yang kebetulan anggota polisi yang tinggal tidak jauh dari kedainya," terang Solihin.

Saat teman Solihin yang tiba dikedainya langsung melakukan pemeriksaan tas yang dicurigain tersebut.

Saat dilihat ternyata isinya mencurigakan seperti paket narkoba, rekan Solihin yang polisi ini langsung menghubungi pimpinannya melalui telpon.

Sudah merasa barang temuan tersebut ditangani pihak Kepolisian, pagi itu Solihin tidak lagi terlalu memperhatikan tas yang mencurigakan ini, karena pelanggan kue jualannya sudah ramai berdatangan dan dirinya lebih fokus melayani pelanggannya berbelanja kue jualannya.

Baca: Prakiraan Cuaca BMKG 33 Kota Besok Senin 15 Juli 2019, Pekanbaru Pagi Berkabut Siang Cerah Berawan

Hari itu Solihin tidak lama berjualan yang biasanya sampai menjelang siang.

Kali ini dia berjualan hanya sejam setelah membuka kedainya, karena kue yang dijualnya langsung diborong oleh pihak Kepolisian.

"Cuman satu jam lebih saya berjualan, karena pihak Kepolisian memborong jualan karena ada kepentingan pihak Kepolisan di sana," ungkap Solihin.

Setelah berjualan Solihin langsung meninggalkan kedainya kembali ke rumah.

Seluruh tempat kue titipan dibawa ke rumahnya agar pemiliknya mengambil langsung ke rumahnya agar tidak menganggu petugas di sana yang melakukan penyelidikan.

"Informasi saya dapat memang polisi di sana sampai sore. Sore baru dibawa petugas barang yang ditemukan di kedai saya itu" tambah Solihin.

Meskipun menjadi lokasi penemuan narkoba jenis sabu, tapi tidak mengganngu aktifitas Solihin, karena pagi tadi Solihin masih tetap perjualan di sana hingga menjelang siang tadi.

Menurut Solihin, sebenarnya dirinya cukup terkejut saat mengetahui isi tas yang terletak di belakang kedainya merupakan narkoba.

Apalagi jumlahnya cukup besar, biasa barang seperti itu hanya dilihatnya melalui televisi.

"Alamak, tekejut awalnya biasa barang seperti ini kami lihat hanya di televisi. Ini ada depan mata kami," jelas Solihin.

Baca: Mantan Suami Salmafina Sunan Sukses Jadi Pengusaha, Lihat Foto Taqy Malik Naik Jet Pribadi

Solihin semakin terheran jumlah sabu di dalam tas yang ditemukannya ini sangat besar. Dari keterangan kepolisian sampai 18 kilogram lebih.

Polisi Masih Lakukan Penyelidikan

Terkait temuan tas berisi sabu ini, pihak Kepolisian Polres Bengkalis sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Hal ini diungkap Kasatnarkoba Polres Bengkalis, AKP Syahrizal kepada Tribunpekanbaru.com, Minggu (14/7) sore.

Menurut Kasat, lokas temuan tas sabu dengan temuan tas berisi pil ektasi beberapa waktu lalu memang berjarak tidak jauh. Ada kemungkinan barang haram ini diletakkan oleh orang yang sama.

"Namun kita belum bisa pastikan karena masih dalam proses penyelidikan. Bisa saja orang yang sama, tapi yang kita temukan baru barang bukti saja, kami masih lakukan pengembangan," terang Kasatnarkoba.

Menurut Syahrizal, modus peredaran narkoba yang dilakukan oleh pelaku dengan meletakkan barang di tempat tertentu seperti ini merupakan modus lama.

Karena diduga pelaku memang sengaja meletakkan di sana untuk transaksi, sehingga antara pemesan dan penjual tidak bertemu.

"Kita masih medalami, anggota masih melakukan penyelidikan disekitar TKP temuan barang haram tersebut," tandasnya.

Tim Mabes Polri Amankan Narapidana di Lapas Bengkalis Riau, Terkait Temuan Sabu-sabu 18,8 Kilogram. (Tribunpekanbaru.com/Muhammad Natsir)

Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved