Video Viral di Medsos, Pria Makan Kucing Hidup-hidup, Polisi Masih Mencari Pelaku
Video Viral di Medsos, Pria Makan Kucing Hidup-hidup, Polisi Masih Mencari Pelaku
Video Viral di Medsos, Pria Makan Kucing Hidup-hidup, Polisi Masih Mencari Pelaku
TRIBUNPEKANBARU.COM- Pihak yang berwenang masih melakukan penyelidikan terkait beredarnya video seorang pria yang memakan kucing hidup-hidup.
Video tersebut viral dan menjadi konsumsi di media sosial.
Mengerikan adegan pria tersebut memakan kucing dalam kondisi masih hidup
Akhir-akhir ini, sebuah video tentang seorang pria yang memakan kucing hidup-hidup viral di media sosial.
Baca: PSSI: Leg II Final Piala Indonesia PSM Vs Persija Awal Agustus 2019 di Stadion Andi Mattalatta
Baca: Dalam Pertempuran yang Tidak Seimbang di Timor Timur, 9 Pasukan TNI AD Pulang dengan Selamat
Baca: Pria Ini Paksa Masuk ke Kamar Nenek 74 tahun, Lucuti Pakaiannya dan Lakukan Perbuatan tak Senonoh
Dalam video itu, tampak laki-laki bertopi mengenakan kemeja cokelat dengan pakaian dalam berwarna putih sedang memakan seekor kucing di tengah jalan.
Video itu menyebutkan lokasi pria yang memakan kucing berada di Kemayoran, Jakarta Pusat. Salah satu akun yang mengunggah video itu adalah akun Facebook "PutarVideo".
"Viral...
Adakah yang mengenal bapak dalam video ini? Memakan hidup-hidup seekor kucing dan kejadian hari ini di Pasar Kemayoran, Jakarta Pusat....
Please bantu identifikasi pelaku dalam video ini agar bisa ditindak lanjuti ....
" Ternyata, Kepala Polsek Kemayoran Komisaris Polisi Syaiful Anwar sudah mengetahui informasi tersebut.
Syaiful mengatakan pihaknya sedang mencari pria yang ada dalam video itu.
"Itu yang saya cari orangnya sudah tidak ada dari kemarin, kita tanya-tanya sudah tidak ada orangnya," ujar Syaiful saat dihubungi Kompas.com, Senin (29/7/2019).
Syaiful mengatakan, hingga saat ini pihaknya belum menemukan orang yang memakan kucing hidup-hidup di Kemayoran itu.
"Kami selidiki sampai sekarang belum ketemu orangnya, nanti kalau ketemu kita panggil alasan dia makan kucing itu apa atau dia memang stres atau bagaimana," kata Syaiful.
