Rapat Tim Terpadu Penertiban Lahan Ilegal di Riau Tiba-tiba Tertutup, Wartawan Diusir dari Ruangan

Rapat Tim Terpadu Penertiban Lahan Ilegal di Riau Tiba-tiba Tertutup, Wartawan Diusir dari Ruangan

TRIBUNPEKANBARU.COM - Rapat Tim Terpadu soal penertiban lahan sawit ilegal di Provinsi Riau yang diadakan di ruang Kenanga Kantor Gubernur Riau, Senin (12/8/2019) berlangsung tertutup.

Sejumlah awak media yang sebelum rapat dimulai sudah masuk ke dalam ruang rapat langsung dihampiri oleh Kepala Satpol PP Riau, Zainal.

Zainal kemudian menyampaikan kepada awak media jika rapat tertutup.

Baca: Tinjau Kebakaran Hutan, Rombongan Menteri LHK, Panglima dan Kapolri Tiba Hari Ini di Riau

Baca: Berenang Seberangi Pantai Kute Pangkalan Kerinci, Seorang Pelajar di Pelalawan Riau Tewas Tenggelam

Zainal kemudian meminta kepada wartawan untuk meninggalkan ruang rapat.

"Rapatnya tertutup pak, bisa ditunggu di luar ruangan saja," kata Zainal sambil menujuk ke arah pintu keluar.

Sejumlah awak media yang sudah terlanjur masuk terpaksa harus meninggalkan ruang rapat.

"Mohon maaf ini arahan dari pimpinan yang meminta bahwa pertemuan ini dilangsungkan secara tertutup," katanya.

Sesaat setelah acara dimulai barulah terlihat petugas memasang plang informasi rapat tertutup di depan pintu masuk ruangan itu.

Sementara di dalam ruang rapat terlihat gubernur Riau Syamsuar dan Wakil Gubernur Riau Edi Natar Nasution memimpin jalan rapat ini.

Sejumlah kepala dinas juga tampak hadir dalam rapat ini. Termasuk dari unsur kepolisian, TNI dan Direktorat Jenderal Pajak Riau. (Laporan wartawan Tribun Pekanbaru, Syaiful Misgiono)