Nasib Bayu, Dipecat dari Pekerjaan Karena Sibuk Urus Istri yang Hamil & Sakit Karena Obat Kadaluarsa
Sang Suami harus dipecat dari pekerjaannya lantaran terlalu sibuk mengurus sang istri yang sedang hamil namun sakit akibat minum obat kadaluarsa.
Hal ini diungkapkan secara langsung oleh suami Novi, Bayu Randi Dwitara (19).
"Dia jadi takut minum obat, cuma saya bujuk, jangan dipikirin, sudah minum aja," papar Bayu seperti yang Grid.ID kutip dari Kompas.com.
Ia mengungkapkan bahwa istrinya sekarang lebih sering berdiam diri dan melamun.
"Ya sekarang sering bengong, sering melamun gitu," ujar Bayu.
Novi sendiri mengaku kini tak lagi merasakan pusing, mual, dan muntah setelah minum obat dari RS BUN.
Namun dirinya masih merasa sakit dibagian perut. "Masih melilit sakitnya, masih ngerasain gitu, kayak orang mules," jelas Novi.
Melihat kondisi istrinya yang seperti ini, membuat Bayu mau tak mau harus selalu memperhatikan kondisi istrinya dengan calon anaknya.
Akan tetapi perhatianya ini membuat Bayu harus dipecat dari tempat ia bekerja.
Merujuk artikel terbitan Kompas.com, Bayu bekerja sebagai operator di sebuah pabrik plastik di Kamal Muara.
Ia belum lama bekerja di tempat tersebut. Bayu dipecat lantaran dirinya berulang kali meninggalkan pekerjaannya saat sang istri mengeluh kesakitan.
Dinilai tidak maksimal dalam bekerja, Bayu akhirnya dipecat.
"Ya karena ngurusin ini saya dipecat. Jadi sudah enggak kerja lagi. Di rumah saja ngurusin istri," jelas Bayu seperti yang Grid.ID kutip dari Kompas.com.
Setelah dipecat, ia mengaku sama sekali tidak memiliki penghasilan. Ia hanya bisa mengandalkan pendapatan dari mertuanya yang bekerja sebagai tukang urut untuk kehidupan sehari-hari.
Di sisi lain pihak puskesmas berjanji akan membiayai kontrol hingga persalinan Novi dan memfasilitasi BPJS istrinya.
(Maria Andriana Oky)
*Artikel ini telah tayang di Grid.id dengan judul Bak Sudah Jatuh Tertimpa Tangga, Seorang Suami Dipecat dari Pekerjaannya Lantaran Sibuk Urus Istri Hamil yang Sakit karena Minum Obat Kedaluwarsa