Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Empat Tengkorak yang Ditemukan di Belakang Rumah Misem Diduga Satu Keluarga

Empat Tengkorak yang Ditemukan di Belakang Rumah Misem Diduga Satu Keluarga

Editor: Budi Rahmat
.
Empat Tengkorak yang Ditemukan di Belakang Rumah Misem Diduga Satu Keluarga 

Empat Tengkorak yang Ditemukan di Belakang Rumah Misem Diduga Satu Keluarga

TRIBUNPEKANBARU.COM- Empat atau lima tahun yang lalu Misem tidak tinggal sendirian di rumahnya.

Ada empat orang lainnya yakni Ratno, Yono, Heri dan Pipin anak Ratno.

Namun keempatnya menghilang dari rumah dan warga sekitar hanya menduga keempatnya merantau meninggalkan kediaman MIsem.

Sampai akhirnya warga menemukan tulang belulang manusia di belakang rumah Misem.

Keberadaan empat orang tersebut pun kini dikaitkan dengan temuakn tengkorak tersebut.

Baca: Video Bullying Siswi SMA di Sekolahnya Viral, Kepsek Malah Sebut Hanya Untuk Seru-seruan

Baca: Bayi Dalam Kardus Gegerkan Warga, Diduga Bayi Baru Lahir Ini Langsung Dibuang Oleh Ibunya

Baca: Niat Tanam Nenas, Petani Kecil di Siak Ini Malah Masuk Penjara

Baca: Harimau Sumatra Dekati Pemukiman di Empatlawan, Sumsel, Warga Jadi Takut ke Ladang

Sebab ada empat jasad yang sudah jadi tengkorak yang kini dalam penyelidikan kepolisian.

Empat kerangka manusia yang ditemukan di kebun milik Misem, warga di Grumbul Karanggandul, Desa Pasinggangan, Kecamatan/Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, diduga merupakan satu keluarga.

Mereka adalah kakak beradik Ratno, Yono (50), Heri (40) dan Pipin, anak dari Ratno. Mereka diketahui telah "menghilang" dari rumah orangtuanya, Misem sejak empat atau lima tahun yang lalu.

Marhadi (34), warga setempat mengatakan, selama ini warga mengetahui keempat orang tersebut merantau ke luar kota. Namun hingga kini mereka tidak pernah kembali ke rumah.

"Keempat orang itu kata keluarganya merantau ke luar kota sejak sekitar lima tahun yang lalu. Warga tahunya mereka merantau," kata Marhadi di sekitar lokasi kejadian, Minggu (25/8/2019).

//

Menurut Marhadi, keluarga tersebut cenderung tertutup dan jarang bersosialisasi dengan warga sekitar. Sehingga warga tidak mengetahui secara pasti kehidupan mereka.

Hal senada disampaikan Arjadi (56), salah satu tetangga Misem. Marjadi mengaku tidak pernah mengetahui keberadaan orang tersebut sejak beberapa tahun yang lalu.

"Warga tahunya pergi, tidak tahu ke mana. Mereka sudah tinggal di sini sekitar 20 tahun yang lalu, tapi selama ini ke sini saja tidak pernah," ujar Arjadi yang rumahnya persis di depan rumah Misem.

Sementara itu, Kapolres Banyumas AKBP Bambang Yudhantara Salamun mengatakan, belum dapat memastikan identitas keempat kerangka tubuh tersebut. Saat ini pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan dokter forensik.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved