Kabut Asap di Riau
7000 Masker Dibagikan ke Warga, Korban Kabut Asap di Riau Capai 21.671 Orang Terbanyak di Pekanbaru
Sebanyak 7000 masker dibagikan ke warga di Riau, korban kabut asap di Riau capai 21.671 orang dan mereka alami ISPA terbanyak di Pekanbaru
Lebih kurang mulai dari 3 minggu lalu Dinas Kesehatan Kampar sudah mulai membagikan masker ke masyarakat.
Plt Kadiskes Kampar, Dedy Sambudi mengatakan pembagian masker dilakukan tidak hanya di pusat Kota Bangkinang saja tetapi juga merata disejumlah kecamatan.
Pembagian masker dilakukan dengan menggerakkan sejumlah petugas Puskesmas di Kabupaten Kampar.
Dedy memghimbau agar masyarakat di tengah kondisi udara yang kurang baik mengurangi aktifitas diluar.
"Jika terpaksa beraktifitas diluar rumah, jangan lupa memakai masker serta perbanyak minum air putih," ungkapnya.
Terkait masyarakat terkena ISPA, Dinas Kesehatan Kampar mencatat hingga 25 Agustus 2019 sudah ada 2.637 masyarakat mengeluhkan permasalahan Infeksi Saluran Pernapasan Akut.
Penderita ISPA di Riau Capai 21.671 Orang Terbanyak ada di Kota Pekanbaru
Sepanjang Agustus 2019 sebanyak 21.671 warga Riau terserang penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA). Rincianya Kota Pekanbaru sebanyak 5.355 orang, Kabupaten Siak sebanyak 3.753 orang, Kampar sebanyak 3.315 orang, Kota Dumai sebanyak 2.451 orang.
Kemudian, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) sebanyak 2.079 orang, Pelalawan sebanyak 1.767 orang, Indragiri Hilir (Inhil) sebanyak 1.342 orang, Rokan Hilir (Rohil) sebanyak 496 orang, Kepulauan Meranti sebanyak 401 orang.
Terakhir, Indragiri Hulu (Inhu) sebanyak 341 orang, Bengkalis sebanyak 301 orang, dan Kuantan Singingi sebanyak 70 orang.
Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan (Yankes) Dinas Kesehatan (Diskes) Riau, Yohanes mengatakan, bahwa jumlah penderita ISPA terbanyak terdapat di Kota Pekanbaru, yaitu sebanyak 5.355 orang.
"Yang kebakaran hutan dan lahan memang di daerah, tapi arah anginnya kan membawa asapnya ke kota," kata Yohanes, Senin (26/8/2019).
Melihat tingginya jumlah penderita ISPA, kebutuhan obat-obatannya juga meningkat. Pihaknya memastikan stok obat di kabupaten dan kota masih mencukupi.
"Stok obat masih cukup. Sejauh ini juga belum ada permintaan bantuan dari kabupaten dan kota," katanya.
Semakin pekatnya kabut asap di Riau, Dinas Kesehatan Provinsi Riau mengimbau kepada masyarakat untuk mengurangi aktifitas diluar rumah. Khususnya untuk anak-anak balita, lansia dan ibu hamil. Sebeb mereka sangat rentan terkena penyakit akibat udara yang terpapar kabut asap.
