Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Riau

Dua Anggota DPRD Riau Temui Demonstran, Janji Teruskan Tuntutan Mahasiswa ke DPR RI Pekan Ini Juga

Dua Anggota DPRD Riau temui demonstran yang melakukan aksi di depan kantor DPRd Riau, kedua anggota dewan berjanji teruskan tuntutan mahasiswa

Penulis: Syaiful Misgio | Editor: Nolpitos Hendri
TribunPekanbaru/Aan Ramdhani
Dua Anggota DPRD Riau Temui Demonstran, Janji Teruskan Tuntutan Mahasiswa ke DPR RI Pekan Ini Juga 

Dua Anggota DPRD Riau Temui Demonstran, Janji Teruskan Tuntutan Mahasiswa ke DPR RI Pekan Ini Juga

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Dua Anggota DPRD Riau temui demonstran yang melakukan aksi di depan kantor DPRd Riau, kedua anggota dewan berjanji teruskan tuntutan mahasiswa ke DPR RI pekan ini juga.

Setelah puas menyampaikan orasinya di depan kantor DPRD Riau, dua perwakilan dari DPRD Riau akhirnya menjumpai pendemo.

Baca: HATI-HATI! Wanita 33 Tahun di Riau Berhasil Tipu 53 Orang Raup Uang Korban Rp 480 Juta, Ini Modusnya

Baca: Gerombolan Siswa Ikut Demo Teriakkan Yel-Yel Menyindir, Telah Matinya Akal Sehat Wakil Rakyat Riau

Baca: Antar TKI Ilegal ke Malaysia Sekaligus Jemput Narkotika Jenis Sabu-sabu, Warga Riau Ditangkap Polisi

Baca: Terindikasi Jadi Tempat Maksiat, Satpol PP Razia Beberapa Wisma dan Rumah Kos di Kepulauan Meranti

Kelmi dan Parisman Ikhwan keluar dari gedung DPRD Riau dikawal ketat oleh petugas.

Kedua anggota DPRD Riau ini langsung berdiri dihadapan ratusan mahasiswa yang melakukan unjuk rasa.

Sebelum diberikan kesempatan untuk menyampaikan tanggapan atas aksi unjuk rasa ini, massa terlebih dahulu membacakan apa yang menjadi tuntutan meraka.

Aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh berbagai kelompok mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Riau Menggugat ini menyampaikan sejumlah tuntutan.

Di antaranya menolak RKUP, RUU Pertambangan Minerba, RUU Pertanahan, RUU Permasyarakatan, RUU Ketenagakerjaan.

"Selain itu, kami atas nama aliansi mahasiswa Riau menggugat juga mendesak pemerintah dan DPR RI agar membatalkan UU KPK dan UU SDA," kata Ketua BEM Unri, Syafrul.

Selain itu, massa juga mendesak agar pemerintah membatalkan pimpinan KPK bermasalaj yang dipilih DPR RI.

Baca: BREAKING NEWS : Dua Kelompok Massa Demonstrasi Blokade Pintu Masuk dan Pintu Keluar Kantor DPRD Riau

Baca: Populer di Kalangan Orangtua di Riau, Pantau Anak dari Jauh dengan Menggunakan Imoo Watch Phone Z2

Baca: Warung Kopi di Riau, Pelangi Kopi dan Resto Sediakan Campuran Robusta Situjuah & Arabika Papandayan

Kemudian massa menolak TNI dan Polri menempati jabatan sipil.

Pendemo juga menuntut stop militerisme papua dan daerah lain, bebaskan tahanan politik papua segara.

Hentikan kriminaliasi aktivis, hentikan pembakaran hutan lahan di kalimantan dan sumatera yang dilakukan oleh korporasi pembakar lahan dan hutan serta cabut izinya.

Terakhir, tuntaskan pelanggaran HAM dan adili penjahat HAM, termasuk yang duduk di lingkaran kekuasaan serta pulihkan hak-hak korban segera.

Setelah menyampaikan tuntutannya, massa pun mempersilahkan anggota DPRD Riau untuk menyampaikan tanggapan atas tuntutan yang mereka sampaikan.

Dihadapan massa, anggota DPRD Riau Kelmi Amri berjanji akan menyampaikan tuntutan yang disampaikan oleh aliansi mahasiswa Riau menggugat ini kepada pimpinan DPRD Riau untuk diteruskan ke DPR RI.

"Kami terima apa yang menjadi tuntutan adek-adek mahasiswa, dan akan kami kirimkan melalui rapat pimpinan besok untuk diteruskan ke DPR RI," kata Kelmi.

Baca: Populer di Kalangan Orangtua di Riau, Pantau Anak dari Jauh dengan Menggunakan Imoo Watch Phone Z2

Baca: BENNY WENDA Coba Masuk Sidang Umum PBB Atas Nama Delegasi Vanuatu, Terduga Dalang Kerusuhan di Papua

Baca: Korwil Fokal IMM Riau KUTUK Penembakan Immawan Kendari Muhammad Randi, Sampaikan 5 Poin Sikap

Pihaknya berjanji akan menyampaikan tuntutan mahasiswa ini dalam waktu yang secepatnya.

Bahkan anggota DPRD Riau berjanji akan menyampaikan tuntutan mahasiswa ini dalam pekan ini juga.

"Tanggal 2 kami sampaikan ke pimpinan, dan kami teruskan ke DPR RI, kalau adek-adek mahasiswa ingin mengetahui tuntutannya sudah kita sampaikan atau belum, silahkan sampaikan permintaan audiensi untuk menanyakan apakah sudah disampaikan atau belum,"ujarnya.

Dua Kelompok Massa Demonstrasi Blokade Kantor DPRD Riau

Breaking news : Dua kelompok massa yang melakukan aksi demonstrasi memblokade pintu masuk dan pintu keluar Kantor DPRD Riau Jalan Jenderal Sudirman.

Massa demonstrasi di depan kantor DPRD Riau berhasil memblokade pintu masuk dan keluar kantor DPRD Riau Senin (30/9/2019) sore.

Baca: Populer di Kalangan Orangtua di Riau, Pantau Anak dari Jauh dengan Menggunakan Imoo Watch Phone Z2

Baca: BENNY WENDA Coba Masuk Sidang Umum PBB Atas Nama Delegasi Vanuatu, Terduga Dalang Kerusuhan di Papua

Baca: Korwil Fokal IMM Riau KUTUK Penembakan Immawan Kendari Muhammad Randi, Sampaikan 5 Poin Sikap

Dua kelompok massa ini melakukan aksi di dua titik berbeda.

Massa aksi dari HMI Kota Pekanbaru memilih melakukan aksi unjuk rasa di pintu masuk kantor DPRD Riau.

Sedangkan massa aksi dari mahasiswa Unri melakukan orasi di pintu keluar.

Kedua titik ini lokasi sama, yakni di Jalan Sudirman Pekanbaru.

Massa aksi yang berada di pintu masuk dari kelompok HMI berhasil menerobos kawat berduri.

Namun aksi mereka tidak berlangsung lama.

Sebab tidak ada satu pun dari pihak DPRD Riau yang bersedia menjumpai pendemo.

Setelah puas melakukan orasi didepan pagar pintu masuk kantor DPRD Riau, massa aksi dari HMI Pekanbaru ini pun membukakan diri.

Sedangkan massa aksi dari BEM Unri hingga saat ini masih melakukan aksi di depan pagar pintu keluar kantor DPRD Riau.

Baca: Benarkah Kapolda Riau Diganti karena Kasus Karhutla di Riau? Ini Penjelasan Kabid Humas Polda Riau

Baca: Gubri Syamsuar KHAWATIR Asap Kiriman dari Jambi, Status Riau Darurat Pencemaran Udara Belum Dicabut

Baca: Kurir NARKOBA di Riau Digerebek di Kamar Hotel, Polisi Sita 1 Kg Sabu-sabu & 4.476 Butir Pil Ekstasi

Tuntutan mereka masih sama dengan aksi-aksi sebelum yakni terkait penolakan terhadap Rancangan Undang-Undang (RUU) KPK, kemudian penolakan terhadap RKUHP dan persoalan bangsa lainya.

Massa yang melakukan aksi unjuk rasa didepan kantor DPRD Riau mulai panas, Senin (30/9/2019).

Sejumlah pendemo berhasil menjebol kawat berduri yang sudah dipasang oleh petugas kepolisian sebelum aksi unjuk rasa mulai.

Bermodalkan spanduk yang diletakkan dikawat berduri, ratusan mahasiswa ini kemudian menginjak-nginjak kawat berduri.

Mereka pun berhasil menerobos kawat berduri ini.

"Kami datang baik-baik, tapi kenapa diperlakukan seperti ini, kemana harus dipasang kawat berduri seperti ini," teriak pendemo kesal sesaat setelah melewati kawat berduri di depan pintu gerbang kantor DPRD Riau, Senin (30/9/2019).

Meski berhasil melewati kawat berduri, namun langkah ratusan pendemo yang akan meringsek masuk ke kantor DPRD Riau terhenti.

Sebab dihadapan mereka sudah bersiap ratusan petugas kepolisian yang berbaris membentuk pagar betis hingga berlapis-lapis.

Ratusan pendemo ini pun akhirnya mengurangkan niatnya untuk menerobos berisan petugas keamanan.

Baca: SIAPA Sekdaprov Riau Hasil Seleksi Tim Pansel? Ini Nama-nama Kandidat yang Lulus sampai Tahap Akhir

Baca: STORY - Taman Anggur di Riau, Ditanam di Tanah Gambut, Zulhelmi Budidaya Anggur Secara Otodidak

Baca: HUJAN Guyur Empat Daerah di Riau, Prajurit TNI Tetap Waspada, Kabut Asap Tipis Muncul Lagi di Inhu

Mereka memilih melakukan orasi tepat dihadapan petugas kepolisian yang berbaris di depan pagar masuk kantor DPRD Riau ini.

Semakin sore massa yang melakukan aksi di depan kantor DPRD Riau terus bertambah.

Mereka datang dari berbagai kelompok.

Ada yang datang dengan menggunakan sepeda motor, namun tidak sedikit yang datang berombongan dengan mengguankaan bus.

Bahkan pantuan Tribun di lapangan, tidak hanya mahasiswa saja yang ikut dalam aksi ini.

Sejumlah siswa berseragam putih - abu-abu juga tampak ikut berkerumun di depan kantor DPRD Riau.

Namun sejumlah siswa yang ikut dalam aksi demonstrasi ini tampak takut-takut.

Mereka ada yang melindungi mukanya dengan menggunakan penutup wajar seperti topeng dan masker.

Sebagian besar diantara siswa yang ikut dalam aksu unjuk rasa ini juga tampak mengenakan helm.

Seperti diketahui, Ratusan mahasiswa mulai berdatangan di depan Kantor DPRD Riau, Jalan Sudirman Pekanbaru, Senin (30/9/2019).

Baca: BENNY WENDA Coba Masuk Sidang Umum PBB Atas Nama Delegasi Vanuatu, Terduga Dalang Kerusuhan di Papua

Baca: Korwil Fokal IMM Riau KUTUK Penembakan Immawan Kendari Muhammad Randi, Sampaikan 5 Poin Sikap

Baca: Benarkah Kapolda Riau Diganti karena Kasus Karhutla di Riau? Ini Penjelasan Kabid Humas Polda Riau

Mereka darang ke kantor perwakilan rakyat ini dengan membawa sejumlah spanduk, karton dan bendera organisasi.

Langkah ratusan pengunjuk rasa ini pun terhenti di depan kantor DPRD Riau.

Mereka tidak mendekat ke pintu masuk pagar menuju ke gedung DPRD Riau.

Sebab di pinggir jalan yang ada di sekeliling kantor DPRD Riau sudah dipasangi kawat berduri.

Tidak hanya dibagian depan saja, namun kawat berduri juga dipasang sampai ke samping kantor kantor DPRD Riau.

Ratusan aparat kepolisian juga sudah bersiaga di lokasi untuk mengamankan jalanya aksi unjuk rasa ini.

Pantuan Tribun, massa aksi yang sudah tiba di lokasi ini adalah mahasiswa yang tergabung dalam organisasi HMI Pekanbaru serta dari BEM Universitas Riau.

Hingga berita ini ditulis massa terus berdatangan, sementara yang lain mulai melakukan orasi dengan menggunakan pengeras siara di depan kantor DPRD Riau.

Dua Anggota DPRD Riau Temui Demonstran, Janji Teruskan Tuntutan Mahasiswa ke DPR RI Pekan Ini Juga. (Tribunpekanbaru.com/Syaiful Misgiono)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved