Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Kuantan Singingi

Ini Data Korban Meninggal Dunia Lakalantas Bus PMTOH di Kuansing Riau

Pihak Puskesmas Lubuk Jambi, Kuansing, Riau saat ini sedang melakukan identifikasi korban meninggal dunia korban kecelakaan Bus PMTOH.

Penulis: Dian Maja Palti Siahaan | Editor: Ariestia
Ist
Bus penumpang, PMTOH mengalami kecelakaan tunggal di Kecamatan Kuantan Mudik, Kuansing, Riau, pada Rabu (9/10/2019). (*) 

Ini Data Korban Meninggal Dunia Lakalantas Bus PMTOH di Kuansing Riau

TRIBUNPEKANBARU.COM, TELUK KUANTAN - Pihak Puskesmas Lubuk Jambi, Kecamatan Kuantan Mudik, Kuansing, Riau saat ini sedang melakukan identifikasi korban meninggal dunia korban kecelakaan Bus PMTOH.

Saat berita ini ditulis, dua korban meninggal dunia belum teridentifikasi.

"Tinggal dua korban lagi yang belum teridentifikasi. Ini yang meninggal dunia ya," kata Kepala Puskesmas Lubuk Jambi, Masni, Rabu (9/10/2019).

Kecelakaan tunggal terjadi di Desa Kasang, Kecamatan Kuantan Mudik, Kuansing, Riau sekitar pukul 11.15 WIB. Kecelakaan mengakibatkan bus penumpang PMTOH terbalik. Akibat kecelakaan tersebut, enam penumpang meninggal dunia.

Baca: BREAKING NEWS: Bus PMTOH Kecelakaan di Kuansing Riau, 6 Orang Tewas, 7 Luka-luka

Baca: FOTO: Suasana Evakuasi, Atap Bus PMTOH Lepas Setelah Terbalik dalam Kecelakaan di Kuansing Riau

Enam korban meninggal tersebut yakni lima dewasa dan satu anak-anak. Dibagi berdasarkan jenis kelaminnya, tiga laki-laki dan tiga perempuan.

Masni mengatakan, hasil identifikasi, supir dua bus tersebut bernama Ridwan meninggal dunia.

Korban kedua bernama Fauzan. Diperkirakan warga Aceh karena Fauzan ini merupakan TKI yang pulang kampung.

"Jadi mobil itu ada tiga TKI yang mau pulang ke Aceh. Dua selamat dan satu lagi menjnggal dunia. Si Fauzan ini," kata Masni.

Satu korban meninggal dunia yakni bernama Siti Ngaminah berasal dari Lampung.

Satu korban lagi yakni Arga, 6 tahun yang merupakan warga Desa Kebun Lado, Kecamatan Singingi, Kuansing.

"Dua korban lagi yang belum teridentifikasi merupakan dua perempuan. Ibu-ibu. Pastinya, satunya lagi ibunya si Arga yang juga korban," kata Masdi.

Arga dan ibunya merupakan warga Kuansing yang menjadi korban dalam kecelakaan nahas ini. Ini diketahui dari handphone di saku Arga.

"Kita telelepon nomor handpohone itu. Rupanya warga Kebun Lado. Mungkin dari Kiliran Jao mau ke Kebun Lado," analisisnya.

Baca: Prediksi Kabinet Jokowi-Maruf: Muncul Nama Anak 3 Mantan Presiden, Termasuk Putra BJ Habibie

Baca: Seword Ungkap Nama di Tim Buzzer untuk Istana: Ada Denny Siregar, Abu Janda dan Eko Kuntadhi

Sebelumnya Kapolsek Kuantan Mudik, AKP Afrizal SH mengatakan bus penumpang PMTOH yang kecelakaan di Kecamatan Juantan Mudik, Kuansing, Riau merupakan kecelakaan tunggal. Diduga, rem mobil blong.

"Kecelakaan tunggal. Diduga rem blong," kata AKP Afrizal SH, Rabu (9/10/2019)

Kecelakaan bus ini tepatnya berada di tikungan Bukit Betabuh, Desa Kasang. Jalur ini merupakan jalan lintas Kiliran Jao - Kuansing.

"Kejadiannya pas di tikungan Bukit Betabuh. Tikungan Bukit Betabuh itu kan, setelah mendaku, langsung turunan. Karena rem blong, bus meluncur dan tergelincir. Terguling," kata sang Kapolsek.

Bus malang ini berasal dari Jawa. Diperkirakan tujuannya Medan atau Aceh. Bus melewati jalur lintas tengah. Bus sebenarnya akan melintasi Kuansing, Pekanbaru dan menuju Medan atau Aceh.

Kejadian laka lantas ini sendiri diperkirakan terjadi Rabu (9/10/2019) sekitar pukul 11.15 WIB.

"Kejadian sekitar pujul 11.15 WIB. Kami sedang dilokasi untuk evakuasi," kata Kasatlantas Polres Kuansing AKP Yohanes Basri.

Baca: Bangkai Gajah Bernama Dita yang Ditemukan Membusuk di SM Balai Raja Riau Jalani Nekropsi

Baca: STORY - Akhir Tragis Gajah Dita, Solvarina: Mari Kita Saling Berbagi dengan Makhluk Tuhan Lainnya

Dari data sementara, jumlah pemumpang dalam bus tersebut sebanyak 15 orang. Selain penumpang, ada dua supir dan satu kernet.

Kapolsek AKP Afrizal menceritakan, bus tersebut dipenuhi dengan paket barang. Jumlah penumpang hanya 15 orang. (Tribunpekanbaru.com / Palti Siahaan)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved