Satu Mobil Dinas Masih Dikuasai Mantan Ketua DPRD Pekanbaru
Dari 9 unit, 8 di antaranya berhasil ditarik. Tinggal satu mobil dinas jenis Totoyta Vellfire yang masih dikuasai mantan Ketua DPRD Pekanbaru.
Penulis: Fernando | Editor: rinaldi
tribunpekanbaru.com - Tim Satpol PP Kota Pekanbaru masih menelusuri keberadaan satu unit mobil dinas yang kini dikuasai mantan Ketua DPRD Kota Pekanbaru, DE. Mobil dinas yang masih dikuasainya adalah Toyota Vellfire warna hitam.
"Kita akan upayakan secara maksimal, kita bakal segera tarik mobil dinas itu," tegas Kepala Satpol PP Kota Pekanbaru, Agus Pramono kepada Tribun, Minggu (13/10).
Mobil dinas itu merupakan kendaraan dinas yang cukup mewah. Mobil dinas itu diduga kuat masih dikuasai oleh mantan anggota DPRD Kota Pekanbaru periode 2009-2014.
Ada dugaan, mobil dinas ini sudah dijual ke orang lain. Apalagi, petugas tidak kunjung mendapati mobil dinas itu di rumah DE.
Mereka sudah melakukan penelusuran di rumah DE selama tiga bulan. Tim tidak kunjung mendapati mobil dinas di rumah DE, di Jalan Delima Kota Pekanbaru.
Upaya penarikan mobil dinas bakal terus dilakukan secara persuasif. Hal ini terbutki dengan penarikan mobil dinas lain yang sudah berhasil dilakukan.
Penarikan mobil dinas ini sudah berlangsung selama lebih kurang tiga bulan terakhir. Penarikan mobil dinas sebelumnya dilakukan terhadap mobil yang dikuasai mantan anggota DPRD Kota Pekanbaru, Afrizal DS.
Tim melakukan penarikan secara persuasif, dan Afrizal pun menyerahkan mobil dinas tersebut kepada tim Satpol PP pada Selasa lalu.
Agus Pramono mengatakan, Afrizal DS sudah mengabdi di Pemerintah Kota Pekanbaru. Ia pun menghargai hal itu. "Namun persoalannya tugas itu dilakukan secara bertanggung jawab, semaksimal mungkin," katanya lagi.
Secara keseluruhan, tim Satpol PP Kota Pekanbaru sudah menarik delapan unit mobil dinas. Awalnya ada sembilan unit mobil dinas yang dikuasai oleh oknum mantan anggota DPRD Kota Pekanbaru. Namun perlahan-lahan mobil dinas tersebut berhasil ditarik kembali. Kini hanya tersisa satu mobil dinas lagi yang belum berhasil ditarik, yaitu Toyota Vellfire yang masih dikuasai mantan Ketua DPRD Pekanbaru. (fer)