Polisi Tembak Mati Bos Narkoba Kelas Kakap, Ternyata Punya Ladang Ganja Seluas 10 Hektare di Aceh
Pengungkapan jaringan tersebut berawal dari penangkapan seorang kurir ganja bernama Yopi di Jakarta pada 28 Oktober 2019.
Setibanya di Jakarta, polisi sempat meminta Muriandi untuk menginformasikan keberadaan sopir pengantar 310 bungkus ganja bernama Burhan.
Ketika hendak menunjukkan keberadaan Burhan, Muriandi melawan petugas.
Polisi pun menembak Muriandi dan langsung dibawa ke rumah sakit. Setelahnya, Muriandi dinyatakan telah meninggal dunia.
Adapun saat ini, polisi masih mencari keberadaan Burhan. (*)
=====
Lagi Numpang Wifi Gratis,Tukang Bakso Ini Diborgol Polisi Dikira Pengedar Narkoba,'Ketiban Sial Saya
TRIBUNPEKANBARU.COM - AE, pemuda yang ditangkap polisi di depan toko di Perumahan Mutiara Taman Palem Blok B, Jakarta Barat, Selasa (5/11/2019) lalu, karena dikira pengedar narkoba menceritakan kembali apa yang dialaminya.
AE yang sehari-hari seorang tukang bakso itu mengisahkan apa yang sedangkan dilakukannya saat ditangkap dan apa yang dialaminya setelah itu.
AE menceritakan, dia sedang asyik menikmati wifi gratis di toko itu dengan mengunduh film di ponselnya ketika tiba-tiba saja polisi turun dari mobil dan menghampirinya.
Ia pun kaget dan panik.
“Saya namanya orang awam ditodongin senjata, senapan begitu gimana tidak panik coba,” ujar AE, yang mengaku sebagai tukang bakso, di Polsek Cengkareng, Jakarta Barat, Kamis ini.
Setelah ditodong pistol, ia diborgol, seolah-olah tersangka.
Ia lalu dibawa ke Polsek Cengkareng dan diinterogasi pihak kepolisian.
Polisi rupanya mengamankan AE lantaran di toko tempat dia menikmati wifi terdapat barang bukti narkoba.
“Pas saya ditanya apakah barang itu punya saya, sambil menunjuk narkoba. Saya langsung bilang itu bukan barang saya, saya cuma main ponsel,” kata AE.
