Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Senjata yang Digunakan KKB OPM Dari Jawa Timur Ternyata Berspesifikasi Modern, Ini Kata Polisi

Selain dari Lumajang, Paulus mengatakan sejumlah senjata juga diduga di pasok luar negeri. Seperti Papua New Guinea (PNG) dan Filipina.

Facebook TPNPB
Senjata yang Digunakan KKB OPM Dari Jawa Timur Ternyata Berspesifikasi Modern, Ini Kata Polisi 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Pemasok senjata bagi kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua kini mulai terlacak dan diidentifikasi oleh pihak kepolisian. 

Polisi mengungkap, beberapa senjata rakitan yang digunakan oleh KKB Papua memiliki spesifikasi modern dan teridentifikasi berasal dari Lumajang, Jawa Timur. 

Hal itu diungkapkan oleh Kapolda Papua Irjen Polisi Paulus Waterpauw. 

Selain dari Lumajang, Paulus mengatakan sejumlah senjata juga diduga di pasok luar negeri.

Seperti Papua New Guinea (PNG) dan Filipina.

Untuk menghindari pemeriksaan, kata Paulus, penyelundupan senjata ilegal itu diduga melewati jalur tikus di wilayah perbatasan RI-PNG.

Sedangkan penyelundupan senjata dari Filipina, informasi yang didapat melewati Maluku Utara, kemudian masuk ke Sorong, Papua Barat.

Karena itu, pihaknya akan melakukan pelacakan dan memburu pemasok senjata serta amunisi yang digunakan KKB tersebut.

Diberitakan sebelumnya, konflik antara KKB dan aparat keamanan di Nduga, Papua kembali terjadi pada Sabtu (11/1/2020).

Seorang anggota Brimob Polda Maluku, Bharatu Luki Darmadi yang sedang membuang sampah diberondong senjata oleh KKB.

Beruntung, serangan dari KKB di Kenyam, Nduga, Papua, itu tidak memakan korban.

Meski terkena luka tembak pada bagian paha, Bharatu Luki Darmadi berhasil menyelamatkan diri, setelah berlindung di balik mesin molen.

Kasus serupa di Tahun 2018

Mabes Polri memastikan senjata yang digunakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di pasok dari Papua Nugini dan juga Filipina.

Dari hasil penyelidikan yang senjata yang digunakan berasal dari pasar gelap.

Sumber: Tribun Bali
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved